Lunch

Sudah terbukti dari gelar lulusan UI dan Harvard tapi masih terjun langsung membawa dampak ke lingkungan khususnya isu penggunaan plastik dan climate change. Lewat menabur campaign Diet Kantong Plastik, @tizamafira sharing proses perjalannya gimana ngumpulin 70.000 tanda tangan, kerja bareng pemerintah sampai berhasil mengurangi penggunaan kantong plastik waktu berbelanja. Kuncinya? Penting untuk punya imajinasi akan masa depan yang kita harapkan dan empati, termasuk empati untuk alam dan pemerintah kita.
TIMESTAMP:
00:00 - Intro
01:10 - Pendidikan Tiza
02:28 - Street Smart vs Book Smart
09:11 - Fiksi Itu Lebih Jujur
16:16 - Perjalanan Awal Peduli Lingkungan
20:54 - Diet Kantong Plastik
30:03 - Keep on Fire!
34:58 - Bergulat Dengan Plastik
41:36 - Pemerintah, Kita Harus Empati?
---
Follow the updates on:
Thirty Days of Lunch Podcast 👉 / thirtydaysoflunch
Fellexandro Ruby 👉 / fellexandro
Ario Pratomo 👉 / sheggario
#ThirtyDaysOfLunch
#UnderdogStory
__
Meet our awesome collaborator:
Hi bean bag: / heibeanbag
Straam: / stramm
Letino: / letino.id
Pita: / collectionsbypita
__
🚀 BACA BUKU BESTSELLER GUA: tokopedia.link/Y1mHR51hQwb
__
Salam Belajar Berkarya Berbagi

Пікірлер: 31

  • @bangkitariwijaya
    @bangkitariwijaya11 ай бұрын

    resume TM :belajar di US climate changes carbon credits TM : bila orang punya ambisi ( Driven) + passion > akan cari jalan memahami dan melakukakanya TM : bacaan kamu apa itu apa ? itu lebih penting dari pada kamu sekolah dimana banyak baca dapat memahami orang lain banyak menulis dapat memahami diri sendiri > membuat lebih percaya diri > membuat keputusan dan pilihan hidup lebih mudah dan flexibel TM : fiksi kejujurannya lebih jujur fiksi> menceritakan sebuah kehidupdan dengan karekater karakter yang berbeda non fiksi > menyampaikan prespektif kelimuan tertentu paradigma TM : fiksi> kemampuan manusaia untuk bergosip > manusia butuh fiksi fiksi > Imajinasi + Empathy fiksi > menceritakan sesuatu yang tidak ada di depan mata , kita harus membayangkan dari cerita tersebut (memberikan visualisasi ) TM : Bidang lingkungan > bagaimana cara nya kita membuat perubahan yang lebih baik > perubahann itu harus di jelaskan dengan visualisasi menceritakan visi perubahan dengan visualisasi TM : fiksi > imajinasi + empathy -buku itu menampilkan karakter dengan menceritakan secara detail daripada film ( isi kepala nya di cerikatan damam buku) -film menampilkan karakter lewat gerak dan akting setiap orang memiliki skenario dalam kehidupannya dia > prioritas hidupnya banyak TM : pilihan orang bukan karena diri nya tapi bisa dari lingkungan sekelilingnya membuat kampanye yang lebih mudah > menciptakan sistem yang memudahkan setiap orang membuat keputusan untuk meyelamatkan lingkungan TM : mikirkan lebih luas lagi > Climate > semua hal di seluruh semesta ini akan terpengaruh dengan climate crisis > positive move TM : sistem harus mendukung > yang peduli gampang & yang gak peduli gampang TM : Nudge > sengol > ada kebijakan yang kebijakan yang sifatnya mempengahui perilaku masyarakat Hukum itu kebijakan yang bukan sekedar punishment tapi juga terkait perubahan perilaku teori > "kantong plastik > menjadi berbayar > agar masyarakat berpikir > "perlu atau tidak" > kantong plastik berbayar IDR 200 per pcs TM : bikin petisi >dukungan 70,000 orang > datang ke Retailer supermarket > untuk ajak perubahan > datang ke Gov. KLHK > trail 27 kota > policy kantong plastic berbayar IDR 200 per pcs> memberlakukan kantong plstik sebagai barang dagangan > sukses pengurangan kantong plstik 55% TM : tidak semua karena sesuatu itu masuk akal kemudian semua orang itu akan melakukannya TM : setelah aksi tersebut > banjarmasin memberlakukan pelarangan kantong plastik > pilot project > rancang prgram > snow ball effct > 100 kota kab. yang melarang kantong plastic TM : bagaimana terus consisten > teruslah terobsesi > hidup dan tidur nya berpikir bagaimana terus menerus membuat karya yang lebih baik TM : mengerjakan isu llingkungan itu bukan pilihan lagi > ini adalah hidup dan matinya planet bumi exsistensi manusia TM : Punya Ide > ada tanggung jawab untuk melakukaknya > terus mencoba > ada obsesi > akhirnya bisa jalan terus consistent TM : saya tidak bisa hidup tenang bila tidak mencoba > mencoba itu juga suatu pencapaian > membuat hidup punya value TM : punya believe + visi > visi nya itu penting > ide ide berkontribusi > skill set > jadi harus melakukannya sebaik mungkin TM : punya recognition + believe + visi +misi + Imajinasi > untuk terus melakukannya TM : terinpirasi oleh tegnologi > case Apple di minta EU untuk menganti colokan cable dari lighting ke USB-C > Standarisasi EU > jangan macem macem apple> banyak type itu menimbulkan waste TM : hanya 9% packaging yang bisa di dar ulang, kita harus berpikir membuat desian packaging untuk bisa di daur ulang TM : EU memiliki standar untuk semua merk botol bir hanya satu macam desain botol> saat di daur ulang memudahkan Re-cyling unit > memudahkan distribute untuk re-filling TM : Gov. memikirkan banyak hal kompleksitas ( skill set berbeda +motivasi nya berbeda ) TM : tinggal di RI kita harus bersyukur negara yang dinamis > multi partai > politisi banyak yang pindah sana pindah sini > oposisi jadi koalisi > itu sebebarnya hal yang baik (jalan tengah jalan kompromistis jalan terbaik) TM : kita harus bersyukur di RI > ketimbang di US hanya 2 partai > black and white > isu demokart atau isu Republik TM : sebenarnaya masalah d di dunia itu tidak hanya dua saja tidak hanya black and white >tapi kompleksitas > ada jutaan spektrum bukan hanya 2 warna saja masalah di dunia ini

  • @ewie08
    @ewie0811 ай бұрын

    Keren banget kak Tiza penjelasannya tentang fiksi, biar para pelaku book-shaming tuh sadar kalau baca buku apa saja boleh apalagi untuk orang-orang yang menjadikan buku sebagai tempat healing. Mau baca novel, komik ataupun non fiksi selama kita suka dan bikin semangat why not?

  • @lukadoncic6159
    @lukadoncic615911 ай бұрын

    sebagai seorang pemuda yang bekerja di pemerintahan sangat terharu dan merasa didengarkan keluh kesah selama ini dengan episode kali ini, selama ini jarang banget dengar pendapat dari masyarakta umum bahwa bekerja di pemerintahan itu gak sesederhana yang orang pikirkan (apalagi ini pendapat dari seorang kak Tiza yang lulusan UI dan Harvard), thanks Tim TODL dan khususnya untuk kak Tiza Mafira apalagi 2 menit terakhir 44:38 very insightful

  • @catatan-bio
    @catatan-bio11 ай бұрын

    Episode kali ini menggelitik otak, beneran kereeen😆. Salut sama Kak Tiza yang konsisten dengan obsesi mulianya. Salut banget Tim 30 days of lunch, Bang Aryo, dan Bang Ruby membawakan episode ini ala sersan (serius, nyantai, tambah nagih). Ada 3 poin yang saya nge-klik dengan obrolannya. Mulai dari sudut pandang tentang fiksi, saya setuju banget Kak Tiza, dunia fiksi itu membuat kita berempati dengan tokoh dan kisahnya. Next, kolaborasi booksmart CS streetsmart, ini namanya expert sharing. Dan poin terakhir, Anak muda dengan kisah inspirasi bikin gerakan yang benar-benar menggerakan di isu lingkungan. Terima kasih Kak udah bikin gerakan ini, membantu ocd saya yg juga gemes sama sampah plastik. Dan masih banyak obrolan menarik. Saya seneng banget denger review buku Nudge dari kak Tiza yang darisana beneran menemukan ide nyata. Saya pun juga masih kepincut sama Nudge, buku yg ngajak kita buat belajar sudut pandang manusia bersikap. Sehat terus buat Kak Tiza dan TDOL.

  • @raushanfikriheryantoputra9014
    @raushanfikriheryantoputra90148 ай бұрын

    Gile sih amaze banget sama cara mikirnya mbak tiza. Buat golongan muda perlu banget liat effort dia dan bagaimana dia gaining the knowledge se on fire itu . Thanks buat creator dan tim serta narasumber !

  • @jokernew1312
    @jokernew131210 ай бұрын

    Sebagai seseorang yang tertarik dan masih belajar terkait green chemistry/sustainable chemistry, sebenernya podcast ini salah satu yang cukup dalam untuk breakdown masalah plastik dan cara mengurai permasalahannya. Akhirnya nemu orang yang bilang "yang bikin packaging ini ga mikirin ujungnya kemana", menurutku ini bukan 100% salah plastik, dan plastik dengan segala macam jenisnya harus dibreakdown dan mulai difokuskan kegunaannya apa, mungkin untuk bidang kesehatan dan lain-lain dan ini diregulasi. Setuju banget sama standarisasi jenis plastik (untuk awal-awal) yang bisa digunakkan sebagai packaging minuman sehingga tidak perlu pemisahan yang ribet ketika mau didaur ulang. Sebenernya kita sudah punya contoh, yap betul, galon. Galon itu juga merupakan polimer plastik, dan sistem pergantian galon itu juga sudah berjalan lama di Indonesia. Dulu ibuku pernah cerita kalau dulu beli susu itu dikasihnya dari botol2 kaca yang nanti botol kacanya akan diambil lagi dan dianterin dengan botol susu baru setiap pagi. Menurutku itu sudah bentuk dari perwujudan bentuk perpindahan kebiasaan konsumsi jaman dulu dengan sekarang yang menurutku dulu lebih sustain, atau dulu waktu kecil aku kalau beli teh di dalam botol itu dulu botolnya dikembalikkan karena akan diambil dan diisi dengan botol yang sudah terdapat minumannya. Seruu banget obrolan ini, semoga kedepannya mungkin bisa ajak tamu yang ngelihat permasalahan ini dari bidang sainsnya mungkin buat melengkapi bagaimana kita melihat gambar seutuhnya permasalahan plastik ini. Sukses selalu untuk mba Tiza, mas ario dan mas ruby. Oh iya, sedikit tambahan di korea botol soju juga pakai jenis botol yang sama, dan para pemilik brand soju ini memiki semacam perkumpulan sehingga lebih mudah untuk berkoordinasi dan menyamakan persepsi dalam mereka berdagang, mungkin di Indonesia bisa juga diterapkan akan hal-hal ini, sehingga ga perlu mendatangkan brand satu persatu melainkan langsung diskusi dengan perkumpulan pemilik brand-brand ini.

  • @lynxk6855

    @lynxk6855

    7 ай бұрын

    nah bener bgt, saya pernah berpikir seperti itu ketika nonton film atau drama yg ad adegannya gitu... trus ad yg reply 88 klo g salah, ada adegan nuker botol soju dituker sama arang/batubara buat pemanas...

  • @trustjak1217
    @trustjak121711 ай бұрын

    fiksi lebih jujur dari non fiksi, like it!

  • @31nikomangdiansukmanantari37
    @31nikomangdiansukmanantari3710 ай бұрын

    Penjelasan yang bener" keren tentang buku fiksi. Sebagai pecinta fiksi, informasi kak Tiza kerennn bgtt!!! Thank you kak;)

  • @nitamegawati3950
    @nitamegawati39504 ай бұрын

    Cara dia bicaranya lugas ...udah keliatan si dia cerdas 🎉

  • @SultanMaqbulFajri
    @SultanMaqbulFajri11 ай бұрын

    Menjadi dewasa akan lingkungan yang sehat dan kengerian perubahan iklim, homo sapiens telah menjadi infeksi bumi kata seorang ilmuwan James Lovelock. Terima kasih telah menghadirkan orang ini TDOL.

  • @MrRoboticeyes
    @MrRoboticeyes10 ай бұрын

    Sebagai arsitek yang lagi menggeluti dunia sustainability dan isu lingkungan, podcast episode ini berbobot banget sih. Terima kasih udah ngasi kesempatan denger perspektif lain tentang isu lingkungan dari org yg beda profesi. Akhirnya jadi lebih ngerti seputar kebijakan, terutama trivia soal sampah plastik itu baru ngeh ternyata Mbak Tiza yang menggaungkan.

  • @vinttzzz
    @vinttzzz11 ай бұрын

    Kereeen dan setuju banget memang kita masyarakat dunia dan pemerintah nya harus sama-sama bergerak dan khawatir sama kondisi lingkungan sekarang dan keadaan di masa yang akan databg

  • @deevcat
    @deevcat5 ай бұрын

    suka banget ada kak tiza di episode ini, mungkin boleh untuk episode kedua buat kak tiza hehehe . pembahasan yang sangat menarik dan insightful dari kak tiza , thankyou 30days of lunch pemilihan guest yang bagus . and plus for kak tiza she has a great personality :))

  • @agusetiyo
    @agusetiyo10 ай бұрын

    Denger statement di segmen terakhir sungguh amat berempati kak Tiza kepada para ASN, dimana masyarakat banyak menilai ASN kerjanya males2an dan ga becus. Padahal ASN juga sering menghadapi masalah yg gak semudah komentar Masyarakat.

  • @evaameliadamayanti
    @evaameliadamayanti10 ай бұрын

    Denger penjelasan kak Tisa jadi nggak merasa bersalah menikmati buku fiksi dibanding self-help, karena pernah dianggap gak realistis bikin aku sempet bertanya2 emang suka fiksi salah ya? lol.

  • @iqbalgibrani67
    @iqbalgibrani6711 ай бұрын

    44:38 2 last minute, that's cool. What a perspective!

  • @almaulidahatireskia0616
    @almaulidahatireskia061611 ай бұрын

    I LOVE THIS EPISODE, THANKS TDOL. So Insigtful!!!!!! God Bless you, guys. Aku baru tau ttg kak tiza karena TDOL and now I admire her so much!!! 💕

  • @kerenchristina08
    @kerenchristina0811 ай бұрын

    Thank you, Ka Tiza, Ka Aryo dan Ka Ruby. Sehat dan sukses selalu.

  • @devinapradita7105
    @devinapradita71057 ай бұрын

    Seru bgt obrolannya 👍🏻

  • @kipasangin-jn3yw
    @kipasangin-jn3yw11 ай бұрын

    Keren banget

  • @thewobblyninja
    @thewobblyninja11 ай бұрын

    wets Banjarmasin 😂tapi pelarangan kantong plastik, digantikan oleh tas spunbond, yang bakal jadi masalah baru. Pelarangan kantong plastik cuma solusi cepat, namun tidak difollow up sampai ke akar. Sekarang malah jadi penghasilan baru bagi komersil berkedok eco living. Menjual tanpa kantong plastik ya, perlu tambahan tas belanjanya? Soon enough, bakal numpuk tuh limbah tas spunbond. Berandai andai, sebagai alternative, pake kotak bekas. Kotak bekas pengiriman stok dari supplier, oleh supermarket/retailer, digunakan sebagai opsi tas belanja. Upcycling, dan kalo pun jadi banyak dirumah, toh kardus tetap recycleable. Atau seperti yang dipraktekkan beberapa mini market disini, betul betul tidak memberikan kantong plastik maupun spunbond, namun meminjamkan keranjang untuk sekedar membawa ke mobil. Kedua solusi diatas sepertinya alternatif yang lebih baik daripada opsi spunbond. In the end, semoga masyarakat Indonesia lebih sadar akan masalah ini dan jadi lebih peduli ke lingkungan.

  • @yuliasausan
    @yuliasausan11 ай бұрын

    Keren bangeett kak Tizaa Btw undang Aulia Halimatussadiah dong koh rubyyy. Jarang diundang ke podcast podcast padahal keren banget

  • @liagustia5558
    @liagustia555811 ай бұрын

    Di super market ia sudah di larang , tapi di pasar tradisional , semua berpelastik" dan dobel lg , tukang sayur begitu. Pedagang kaki 5 , tolong cari solusi dong

  • @ndetetv666
    @ndetetv66610 ай бұрын

    gokillll

  • @mimifda1409
    @mimifda140911 ай бұрын

    abis ini undang mba atiit. astri puji lestari dong.. .

  • @XXXX-ql2qz
    @XXXX-ql2qz11 ай бұрын

    kantong kain saya banyak, ada ratusan, bahkan sampai saya buang. mana bayar up to 4k biasanya. 4k * 100 = 400rb? wasting my money. mending kantong plastik berbayar dah. ini kebijakan rada2 aneh

  • @Christ_in740

    @Christ_in740

    7 ай бұрын

    Lah.. yg suruh tiap belanja beli kantong kain siapa bro? Kantong kainnya dibawa dr rumah donk.. 😅

  • @XXXX-ql2qz

    @XXXX-ql2qz

    7 ай бұрын

    siapa yang suruh?@@Christ_in740 menn.. kalo tiap beli makanan di gojek/grab, salah satunya McD, itu kita dipaksa beli kantong kain. gak hanya MCD, banyak resto2 lain kayak gitu.

  • @Christ_in740

    @Christ_in740

    7 ай бұрын

    @@XXXX-ql2qz dipaksa?? Masa sih??

  • @deanhandiyansyah
    @deanhandiyansyah11 ай бұрын

    ohh iki jebule seng nggawe kresek kudu bayar 😡😡😡🤬🤬

Келесі