SINOPSIS KARYA
"Hyanging Serati"
Merupakan suatu ungkapan yang tercipta dari dua buah kata yaitu Hyanging yang artinya Dewi yang utama dan Serati artinya para pembuat banten. Dimana pada konteks kali ini Hyanging Serati diartikan sebagai Dewinya para serati pembuat banten. Para serati banten dalam proses pembuatan banten harus selalu inget dengan adanya Dewi Tapini. Dewi Tapini merupakan perwujudan Dewi Uma, Beliau penuntun para serati dalam proses pembuatan banten. Dewi Uma dalam wujud Dewi Tapini ini memiliki tiga dewi pendamping yaitu Dewi Pradnya, Dewi Kedhep, Dewi Wastu. Ketiga dewi pendamping beliau hadir dalam benak bagi siapapun yang membuat banten, mulai dari merancang sampai mewujudkannya adalah berkat dari ketiga dewi tersebut, lalu Dewi Tapinilah sebagai jiwa utama yang berstana dalam membuat bebantenan. Dari hal tersebut munculah keinginan untuk mentranformasikan ke dalam sebuah konsep garapan tari kreasi peputrian dengan menggunakan gamelan Semarpegulingan sebagai media ungkap, yang penyajian musikalnya menggunakan beberapa macam patet dari gamelan tersebut dan pola-pola angsel sebagai penggambaran suasana yang terdapat pada tari kreasi Hyanging Serati.
Karya Oleh : I Made Agus Natih Sutyasa
(201902001)
Penata Vokal : Ni Nyoman Nik Suasti., S. Sn
Pendukung Musisi :
Komunitas Wahana Gurnita
Siswa SMKN 5 Denpasar
Mahasiswa ISI Denpasar Semester 2
Pendukung Gerong :
Ditha Sumaridewi
Aprillia Sintha
Fitri Bagiasti