VEGETARIAN, FANGSHEN, BUNUH DIRI, & MORAL SEBAGAI BUDDHIS | Kertarajasa Podcast

Dalam video ini, kita akan secara tajam membahas kekeliruan persepsi seputar elemen krusial dalam praktik Buddhis, dengan fokus utama pada nilai moral Buddhis terkait dengan pembunuhan makhluk hidup. Bergabunglah dalam diskusi mendalam yang menggali lebih jauh tentang bagaimana ajaran Buddhis merinci pandangan terhadap kehidupan dan etika terkait.
Selain itu, video ini akan membahas lebih lanjut tentang penerapan nilai-nilai moral tersebut dalam konteks praktik seperti Vegetarianisme dan Fangshen. Temukan jawaban atas pertanyaan seputar tata cara perkembangan spiritual, dengan penguraian khusus terkait aspek moral dalam praktik Buddhis.
Perjalanan menarik ini hadir dalam Kertarajasa Podcast, di mana kita akan menggali lebih dalam tentang konsep-konsep moral Buddhis yang berdampak pada kehidupan sehari-hari.
Hak cipta video ini dimiliki oleh: STAB Kertarajasa.

Пікірлер: 54

  • @accnn888
    @accnn8887 ай бұрын

    Terima kasih Samanera dan pak Pandu,🙏

  • @jom.a.md.s.h.2206
    @jom.a.md.s.h.22067 ай бұрын

    Anumodana, Samanera Abhisarano & Presenter, 🙏🙏🙏

  • @rahmatadiwarga6364
    @rahmatadiwarga63647 ай бұрын

    🙏Sukhitā hotu Samanera Abhisarano dan Pak Pandu. Obrolan santai namun sarat dengan edukasi yg mencerahkan.

  • @stabkertarajasa

    @stabkertarajasa

    7 ай бұрын

    Semoga anda berbahagia juga. Namanya bukan pak pandu, tp pak putu

  • @efenli
    @efenli7 ай бұрын

    Story of Well Behave Morality Obligation with Highly Intelligent Personality

  • @rianhuang
    @rianhuang7 ай бұрын

    Semoga semua umat Buddhis dibekali oleh Avija berikut empat jalan kebenaran, sehingga dapat mencapai pencerahan yang bijaksana. Semoga semua makhluk bahagia...🙏🙏🙏

  • @stabkertarajasa

    @stabkertarajasa

    7 ай бұрын

    mungkin Vijja (pengetahuan) ya pak

  • @kadekadnyana2703

    @kadekadnyana2703

    6 ай бұрын

    kok avija (kegelapan batin)?

  • @liesiang4767
    @liesiang47677 ай бұрын

    Anumodana Samanera dan Pak Putu🙏semoga kita semua semakin maju di dalam Dhamma🙏🙏🙏

  • @youngwirawan4174
    @youngwirawan41747 ай бұрын

    Bhante Khantidharo Mahathera Sehari-hari saya tidak banyak berpikir, saya makan juga paling sedikit dari yang lain, tetapi paling lama makannya. Walau bhante Theravada bukan vegetarian, tetapi saya tidak mengambil daging-dagingan, sate, dll. Saya ambil sayur-sayuran saja yang tidak pedas. Mungkin itu yang membuat di usia yang masih 91 tahun ini sehat. (30-04-2022, Padepokan Dhammadipa Arama)

  • @stabkertarajasa

    @stabkertarajasa

    7 ай бұрын

    Sadhu3x… sangat mulia dan menginspirasi

  • @gunawansukarta2548

    @gunawansukarta2548

    7 ай бұрын

    Semua mahluk menyayangi iiwanya.

  • @youngwirawan4174

    @youngwirawan4174

    7 ай бұрын

    Di bumi Indonesia yang sangat subur ini, banyak sekali pilihan sumber makanan yang lebih selaras dengan cinta kasih, lebih menunjang kelestarian lingkungan dan lebih menyehatkan. Jika memang banyak pilihan, dengan didasari niatan yang baik dan tidak dalam keadaan yang memang terpaksa, semestinya kita bisa menghindari jenis makanan yang berpotensi kuat menjadi lingkaran sebab akibat penderitaan mahluk lain, yang merusak alam, dan menjadi sumber berbagai penyakit.

  • @sonysuhandi3030
    @sonysuhandi30306 ай бұрын

    Nammo buddhaya...Menurut saya Kita kembali pd sabda .. "Setiap mahluk hidup mewarisi karmanya sendiri" jika kita lepas .. setelah dilepas sdh bkn tanggung jawab kita " Efek dari itu.. itulah rantai kehidupan...(ini menurut saya, mohon maaf jika salah)

  • @hubertushermen7889
    @hubertushermen78897 ай бұрын

    Terimakasih samanera sekedar info banyak yg jadi buddhis walaupun ktp beragama lain seperti saya praktek dana sila adisila samadhi meta mwupun perenungan thilakkhana plus asuba dan banyak seperti saya karna faktor lingkungan kita tidak formal jadi umat buddha. Mohon jangan jadikan hal prosesi ritual tsb kewajiban untuk jadi buddhis

  • @stabkertarajasa

    @stabkertarajasa

    7 ай бұрын

    Turut berbahagia pak.. menyenangkan memang bahwa kita dlm kondisi apapun bisa ttp praktik sbg Buddhis

  • @meychen3804
    @meychen38047 ай бұрын

    🙏🙏🙏

  • @netineti3901
    @netineti39017 ай бұрын

    Namo Buddhaya, terima kasih kepada Samanera, Pak Putu, dan panitia atas diskusi yang sangat menarik. Tolong dibuat video yang membahas uposatha atau atasila. Apakah seorang yang vegetarian juga tidak boleh makan sesudah jam 12 siang? Terima kasih sebelumnya

  • @phansiuling5087
    @phansiuling50877 ай бұрын

    Saya kl sama semut , kelabang / lipan .ular , knapanya mcm musuh bebuyutan. Dan sebenarnya saya sekarang jg sudah belajar vegetarian .

  • @stabkertarajasa

    @stabkertarajasa

    7 ай бұрын

    Hahahaha bisa gitu ya.. Good bisa dilanjutkan…

  • @hongkongindonesia8721
    @hongkongindonesia87213 ай бұрын

    orang yg prgi ke pesta gak mau makan daging ok aja tinggal milih kan makanan banyak macam milih aja yg tanpa daging

  • @jatis2010
    @jatis20107 ай бұрын

    Masalah vegetarian itu menurut saya karma buruk itu terjadi pada seseorang yang membunuh atau menyuruh untuk membunuh. Bukan pada orang yang memakan bangkai. Kalo memang dianggap tidak mendukung ya bisa jadi. cuma kan yang penting itu kita tidak melakukan karma buruk dengan memakan daging tersebut. Tambahan : Menurut Sang Buddha kita tidak melihat/mendengar atau mencurigai kalo makanan itu dibunuh untuk kita makan.

  • @ndaisuke

    @ndaisuke

    6 ай бұрын

    Sabda sang Buddha ya tersebut sebenarnya menjawab tuduhan bahwa ada umat yg sengaja mempersembahkan daging untu sang Buddha pada saat itu. Karena sang Buddha dan para Bikkhu berbeda dengan umat makan dari persembahan umat. Sedangkan umat mempunyai pilihan, dan daging yang dijual di pasar itu sudah jelas sengaja dipotong dan dijual untuk dikonsumsi. Hewan ternak yang kita konsumsi , memang diciptakan manusia untuk dimakan. Bahkan diberi hormon untuk mempercepat pertumbuhannya. Tapi dalam ajaran Buddha tidak ada keharusan, semua kembali kepada penafsiran. dan kebijakan masing masing.

  • @brianjoseph3698
    @brianjoseph36987 ай бұрын

    Ijin bertanya jika kita sedang menyapu atau mengepel lantai, pasti ada mahluk mahluk kecil yang terbunuh seperti semut. Sebagai umat Buddha yang mempraktekkan sila pertama yaitu tidak membunuh atau melukai mahluk hidup sekecil apapun. Bagaimana mengahadapi peristiwa tersebut? Terimakasih 🙏

  • @stabkertarajasa

    @stabkertarajasa

    7 ай бұрын

    Sebaiknya tetap dibersihkan dengan tanpa niatan kebencian dan kehati-hatian, sehingga kondisi tersebut jg tidak terjadi kembali di kemudian hari. Sejauh tidak ada niatan untuk melukai menyakiti/ membunuh, itu tidak memenuhi syarat-syarat pembunuhan.

  • @KenzieLianto
    @KenzieLianto7 ай бұрын

    🙏 bisa aja kita datang kondangan tp jgn mkn masih ada buah , & minuman

  • @stabkertarajasa

    @stabkertarajasa

    7 ай бұрын

    bisa jugaa...

  • @guntoroguntoro2258
    @guntoroguntoro22586 ай бұрын

    Halo.... Mohon Perhatian Serius Buat Semua Bhikkhu-Bhikkhu.... Setahun dari sekarang, akan Saya umumkan secara Live nama Bhkkhu-Bhikkhu yang suka bergelimang menikmati Kemewahan Gelar yang beraneka jenisnya (YM, Mahathera, Venerable, Master, Holiness, Mahanayata, Mahastavira, dll), sekaligus Saya juga minta Bhikkhu-Bhukkhu tersebut untuk segera LEPAS JUBAH SAJA, DARI PADA KELAK AKAN MENJADI HAMA BAGI UMAT LUGU TAPI BAGAI SAMPAH BAGI UMAT BUDDHA YANG SEJATI DAN NODA BAGI SANG TRI RATANA.

  • @brader911
    @brader9117 ай бұрын

    Namo Buddhaya🙏🙏 fangshen yg dilakukan oleh umat Buddhis zaman now sgt berbeda dgn fangshen yg dilakukan oleh Buddha era.😂

  • @stabkertarajasa

    @stabkertarajasa

    6 ай бұрын

    Nahhh hahahaha

  • @Yowesngeneiki
    @Yowesngeneiki3 ай бұрын

    Niat adalah karma. Ketika ada seseorang pelaku kebajikan tetapi miliki tubuh yang butuh protein hewani maka alangkah baiknya jika kematian si hewan berakhir di perut orang tersebut karena dia selalu lakukan kebaikan untuk orang banyak sehingga hewan yang telah terbunuh untuk sebagian dia makan menjadi karma yang baik bagi hewan tsb untuk terlahir kembali di alam yang lebih tinggi karena mungkin hewan tsb sedang membayar karma.

  • @user-im8rm7hm8x

    @user-im8rm7hm8x

    3 ай бұрын

    Visudhi Tisarana unt memohon jadi Upasaka/sika

  • @endangsrisundari7209
    @endangsrisundari72097 ай бұрын

    Kalau saya sudah berani unk menolak krn itu melanggar sila ke 1 kita Bhante

  • @stabkertarajasa

    @stabkertarajasa

    7 ай бұрын

    Mantapppp…. Tapi utk yg lain perlu liat kondisi dan situasi jg ya spy semua ttp baik dan aman

  • @hongkongindonesia8721
    @hongkongindonesia87213 ай бұрын

    fangshen banyak orang gak paham arti judul nya fangden,fangshen adalah pelepasan mahluk seperti burung atau ikan,ikan juga ada loh di hongkong.

  • @ManussaLoka

    @ManussaLoka

    9 күн бұрын

    Fangsheng itu ialah dari bahasa mandarin 放生Melepas Kehidupan ,Fangsheng itu dari buddhist termasuk Abhaya Dana.

  • @zilong6983
    @zilong69837 ай бұрын

    saya ingin bertanya.. sila pertama adalah tidak membunuh. misalnya seseorg bhante atau umat Buddha yg terjebak di suatu tempat yg ada binatang buas contoh harimau.. dan tidak ada tempat utk kabur lagi jd apakah harus di lakukan membunuh binatang buas atau pasrah aja ?

  • @tm8924

    @tm8924

    7 ай бұрын

    Kalau anda sendr yg berada di situasi tsb, apa yg mnrt anda bijak utk dilakukan? Imho, dlm situasi tsb, turutilah apa yg ingin dianjurkan oleh hati terdalam anda. Imho, berbagai ajaran bagaikan arah, pagar, ataupun rambu2, namun Guru yg terbaik adl apa yg ada di dalam relung Hati anda yg terdalam.🙏

  • @zilong6983

    @zilong6983

    7 ай бұрын

    @@tm8924 saya bertanya krna saya tidak tahu apa yg hrus di lakukan.. maka saya bertanya kepada org bijak bukan menjadi sok bijak

  • @sonnytheo4229

    @sonnytheo4229

    7 ай бұрын

    Bertindak logis tetap diperlukan sebagai bentuk kebijaksanaan. Membela diri dalam keadaan terpaksa tentu tidak masalah dan bijak, justru membiarkan diri dalam kesulitan adalah bentuk kebodohan. Nah, contoh kasus harimau ini krn terdesak ya terpaksa bunuh saja, kalau bisa. Semoga semua makhluk berbahagia.

  • @zilong6983

    @zilong6983

    7 ай бұрын

    @@sonnytheo4229 itu sama saja melanggar sila dan tidak patuh dgn sila..

  • @tm8924

    @tm8924

    7 ай бұрын

    Kebenaran tidaklah mutlak pada setiap kondisi, tdk bisa disamakan seperti fisika atau matematika. Kalau kebenaran itu mutlak, maka tdk perlu perkara hukum di pengadilan. Mencari kebenaran hanya dengan menuruti aturan, maka tidak akan mengenal diri kita yg sebenarnya.

  • @hongkongindonesia8721
    @hongkongindonesia87213 ай бұрын

    ngomong soal fangshen/pelepasan pernah ada kupu² & kelelawar masih kecil naik ke apartemen tingkat 13 kok bisa ya tinggi,kelelawar ku tangkap masukin kantong dilepas kan ketaman hinggapkan dipohon.

  • @erwinnt9408
    @erwinnt94087 ай бұрын

    Kalau di rmh banyak nyamuk, kecoa, rayap dan serangga lainnya bgmn apakah tdk boleh di bunuh ?

  • @stabkertarajasa

    @stabkertarajasa

    7 ай бұрын

    sebaiknya tidak dibunuh, tapi sarangnya tetap harus dibersihkan supaya tidak banyak lagi.

  • @joedisantheng

    @joedisantheng

    5 ай бұрын

    Kembangkan metta/baca paritta karaniya metta

  • @richinetborang5940
    @richinetborang59407 ай бұрын

    Namo Buddhaya Samanera dan Narasumber, ijin menyampaikan pendapat saya mengenai kontribusi / uruanan dana utk membeli hewan yang akan di kurbankan di lingkungan tempat tinggal kita apa kah begitu? soalnya itu yang saya tangkap. kalau saya pribadi saya akan tegas menyatakan bahwa sanya saya tidak bisa ikut dalam hal itu kareana melanggar aturan/ prinsip dalam agama yang saya anut dan seperti yang Samanera anjurkan kita alihkan utk ikut urunan ke hal lain. dan bila kita dibagikan daging tersebut kita tidak bisa menerimanya karean itu melanggar sila. karena dari awal kita tahu itu merupakan daging hasil pembunuhan urunan uang saya. maaf saya tidak setuju dengan mengarahkan pikiran kita ke arah. itu cuma daging. juga hal memelihara mahluk hidup karena kita senang. selayaknya bila bathin kita telah berkembang kita harus belajar mengikis loba. memelihara karena senang adalah memanjakan nafsu kesenangan kita, selayaknya kalau bisa kita sadari hal ini salah....kita kikis...

  • @stabkertarajasa

    @stabkertarajasa

    7 ай бұрын

    Iya untuk yang urunan dana dlm kondisi ini bener2 tdk terhindarkan misalnya. Solusi tersebut bersifat diplomatif spy ttp bs hubungannya baik. Tapi kalau bs dijelaskan dngn tegas begitu, boleh juga asalkan bisa liat kondisi. Mungkin makna senangnya agak berbeda ya, senang yg saya maksudkan lbh ke senang (tanpa ada paksaan dan tekanan) yg ideal dalam merawat, memberi makan, dsb. Jd senang tsb bukan refer ke attachment. Yups sbg Buddhis yg sdh belajar itu jg bs jd instrumen utk praktik tidak melekat malahan meski kita punya rasa senang td dalam merawat dan memberi makan peliharaan tsb. Thank you feedbacknya

  • @Teo-KS
    @Teo-KS6 ай бұрын

    Aku suka ajaran Buddhist tapi kurang setuju dengan ritual yang ribet apalagi Buddhist di Thailand banyak yg macam2.

Келесі