Uji Normalitas Data Penelitian Desain One Group Pretest-Postest
Video ini menguraikan langkah-langkah melakukan uji normalitas data khususnya yang menggunakan desain eksperimen one group pretes-postes, melalui program SPSS. Penjelasan mencakup alasan penggunaan uji normalitas, langkah-langkah memasukkan data di lembar kerja SPSS, memilih teknik statistik yang sesuai, hingga membaca output analisis datanya dan menyimpulkan apakah data penelitian kita berdistribusi normal atau tidak.
Selain itu, adan juga bisa melihat video lainnya yang terkait, yaitu:
#uji_normalitas_data_eksperimen_one_group_pretes_posttes • Uji Normalitas Data Pe...
#uji_normalitas_residu_data_analisis_regresi • Uji Normalitas Distrib...
#uji_hipotesis_desain_eksperimen_one_group_pretes_postes • Analisis Data Peneliti...
#uji_hipotesis_desain_eksperimen_control_pretes_postest • Analisis Data Peneliti...
Пікірлер: 94
Terima kasih banyak pak, videonya sangat membantu. Semoga berkah selalu.
Makasih pak. Akhirnya saya bisa. Pengen nangis rasanyaaa😭😭😭
Terimakasih pak videonya sangat membantu semoga saya bisa mengolah dengan menonton video bapak🙏
Pak terimakasih banyak yaa untuk ilmunya🩷🩷
Terima kasih, Pak. Videonya sangat mudah dipahami dan sangat membantu! Sukses terus, Pak! 👍
Terima Kasih Bapak, sangat membantu proses penelitian skripsi saya.
Suara Bapak hampir sama dengan suara Rocky Gerung😅 MasyaAllah
@kabarcerdas
Ай бұрын
Pak gimana caranya kalo menggunakan metode One group posttest-only design?
Trimkasih pak sangat membantu
Terima kasiih pak✨
Bapa barakallah membantu banget 🥺
pak makasih banyak
terima kasih Pak
Terimakasih pak
izin bertanya bapak penelitian saya berjudul efektifitas LKPD Berbasis Discovery Learning dalam Upaya Meningkatkan Keaktifan dan Hasil Belajar Siswa. kemudian untuk hipotesisnya: LKPD berbasis discovery learning efektif untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa Kemudian yang ingin saya tanyakan tentang analisis data yang angket pak, apakah bisa di skor total terlebih dahulu kemudian dianalisis memakai spss menggunakam normalitas kemudian uji hipotesis?
Izin bertanya pak untuk mencari data normalitas one-sampel KS nya data yg dimasukkan di spss itu data seluruh hasil data populasi pre-test post-test atau data sampel pre-test post-test saja yang di ambil, misalnya populasi saya 73 dan sampel yg akan di ambil 43? Mohon bantuannya pak 😭🙏🏻
Pak, mau tanya. Penelitian saya pretest postest data distribusi tidak normal. Apa boleh menggunakan uji normalitas residual kolmogorov smirnov
Sangat membantu
Saya izin bertanya pak, misal data saya lebih dari 30 kan menggunakan kolmogorov. Dan di kolmogorof itu normal semua, namun di shapirowilk tidak normal. Apakah itu bisa dianggap normal?
Pak, Alhamdulillah setelah melihat video bapak saya paham 🙏🏻 Jika datanya tidak berdistribusi normal kan menggunakan uji mann whitney, untuk video uji mann whitney menggunakan Excel apakah ada pak? 🙏🏻
Bapak izin bertanya. Klu data normalitas nya 000 apakah ada solusi / cara pengerjaannya supaya data bisa normal? 🙏 terima kasih
pak izin bertanya, 1. pada 1 group pretest posttest ini apakah diperlukan uji daya beda jika tidak ada soal hanya memakai angket saja? 2. kenapa pada one group pretest posttest tidak diperlukan uji homogenitas? 3. setelah uji normalitas, uji t tes apakah selanjutnya uji linieritas & regresi linier sederhana?
@indahnurularishanti3709
6 ай бұрын
homogenitas kayaknya klo pake kelas kontrol sama eksperimen deh kak
mohon maaf pa izin bertanya, jika data tidak berdistribusi normal apakah data dianggap gagal atau tidak ilimah?
izin bertanya pak? apakah uji normalitas bisa dilakukan ke 1 variabel saja?. dengan rumusan masalah "bagaimana persepsi mahasiswa jurusan A univ A terhadap blabla pada kekerasan seksual di ptn indo?". H0 : persepsi mahasiswa jurusan A univ A terhadap blabla pada kekerasan seksual di ptn indo adalah positif HI : persepsi mahasiswa jurusan A univ A terhadap blabla pada kekerasan seksual di ptn indo adalah negatif. nah, setelah diteliti dengan bagikan kuosioner, uji valid reliabel, distribusi frekuensi jawaban responden x skor tiap pernyataan, dan deskriptif statistik seperti modus, mean, median, std deviasi, apakah bisa pak? mohon bantuannya, terima kasih.
Pak semoga ada tutor manual dan Excel nya 😢😢😢
Izin bertanya pak, jika di hitung menggunakan exel bagaimana caranya? Semoga dibikinkan tutorialnya 🙏
Kalau data pre yes normal dan post test tidak normal itu gimana?
Pak kalau pakai liliefors sama aja ya? Apa ada bedanya ?
ohon maaf pak, mohon izin bertanya. Apabila penelitian one group pretest dan posttest, untuk uji validitas dan realibilitasnya menggunakan data pre atau post? Atau dua duanya? Terimakasih
@umusalamah465
9 ай бұрын
Izin jawab kalo uji validitas & reliabilitas itu pake angket yang sama kan pretest postest pernyataannya sama. Nah buat sampelnya pake tryout selain sampel asli jumlahnya minimal 30 orang katanya biar lebih kuat. Itu setauku gitu sih
Pak izin tanya ni, acuannya kan harus lebih besar dri 0.05. Bukankah kita lihat tabel nilai kritis untuk uji kolmogorov/shapiro?, karena setiap jumlah ukuran sampel itu berbeda2. 0.05 itu taraf signifikansinya kan pak?
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
Dalam menguji hipotesis statistik, termasuk pd uji normalitas data, kita bisa menggunakan kriteria probabilitas atau kriteria konvensional. Kriteria probability membanding nilai signifikansi hasil hitung dg alpha 0,05 (H0 ditolak jika nilai sig nilai tabel). Kriteria probability lbh simpel krn sdh ada dlm output SPSS. Kriteria konvensional mengharuskan kita mencari nilai tabel pd ts tertentu dg db ttt.
@afiqahfauziah8547
Жыл бұрын
@@abdullahpandang-ruangbelajar ohiyaa pak, mudahnya begini berrti yg 0,05 itu untuk menggunakan spss, jika hitung manual tanpa spss berarti mengacu pada tabel. Terimakasih penjelasannya pak, sehat selaluu ya pak ngebantu saya yg lagi skripsian:)
Pa mohon maaf, jika di hitung menggunakan excel bagaimana ya pa? Semoga dibuatkan vidionya. Terimakasih seblumnya pa
Bapa klo datanya pas 30 siswa menggunakan uji Shapiro wilk ga pak? 😢
Pak kalo hasilnya pas banget 0,05 apakah masih bisa disebut normal ?
Pak izin bertanya,nilai pretes saya .156 dan nilai posttest 028 apakah itu normal pak,mohon dijawab🙏
@salsabelafuairiqolby
7 ай бұрын
Norml ga kk jdinya?
pak kalau satunya nornal satunya tidak normal?
jika jumlah responden 30 ..menggunakan saphiro wilk atau Kolmogorv spirnof?...Mohon pencerahannya bapak?
@ginasonia1405
11 ай бұрын
Shapiro wilk kak
Pak, izin bertanya. Kenapa pada one grup pretest postest tidak perlu uji homogenitas? Terima kasih sebelumnya, Pak
@km5_sdnno204inpresbalang
6 ай бұрын
Udh tahu jwbnnya ka?
@nurlailatulfadilah5663
3 ай бұрын
Belum kak @@km5_sdnno204inpresbalang
@chalvianherleogus5256
24 күн бұрын
karena tidak ada kelas kontrol, shg dalam menentukan kelas eksperimen tidak perlu dicek terlebih dahulu, populasi homogen ato tidak
Izin bertanya pak. Jika sampel penelitian hanya 16 sampel. Apakah uji normalitasnya akan menunjukkan hasil normal atau malah sebaliknya pak. Desai one group pre-test dan post-test pak. Terimakasih
@rabiatuladawiah6558
6 ай бұрын
Kak apa judulnya ? Soalx sya jg menggunakan one group pretest posttest design
@km5_sdnno204inpresbalang
6 ай бұрын
@@rabiatuladawiah6558 pengaruh media kartu trdp kemampuan membaca ka
Assalamualaikum pak..mau bertanya bagaimna caranya cri data korelasi dengn homonitas pak mohon penjelasannya🙏🙏🙏
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
Cari saja video terkait di channel Ruang Belajar ini.
pak, gimana jika pretest nya lebih tinggi daripada post test nya?
Izin bertanya pak,, jika hanya ada 1 gruop pretest posttest apakah perlu di lakukan uji homogen,, dan bagaimana caranya pak🙏 mohon di jawab pak🙏🙏
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
Tidak perlu
@yuniraharahap1472
Жыл бұрын
Jadi bisa langsung ke uji hipotesis ya pak🙏
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
@@yuniraharahap1472 Uji normalitas data dulu
@yuniraharahap1472
Жыл бұрын
Sudah pak dan datanya berdistribusi normal untuk pretest dan posttestnya
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
@@yuniraharahap1472 kalau begitu sdh bisa uji hipotesis dg paired sampel t test
Izin tanya, untuk uji normalitas apakah dilakukan sebelum.paired t test?
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
Uji normalitas itu adalah uji prasyarat. Jika datanya normal, maka bisa dilanjutkan dg analisis paired sampel t test, dan jika data tidak normal, maka dilanjutkan dg statistik non parametrik, yaitu uji wilcoxon
@megamariana7542
Жыл бұрын
@@abdullahpandang-ruangbelajar apakah harus homogen juga pak ?
izin bertanya pak, jika melakukan pretest postest nya 3 kali data yang mana diambil apakah hasil pretest dan postest yang terakhir atau semua dimasukan dari pretest postest dari sampai akhir?
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
Ambil rata-ratanya dari 3 kali pengukuran tsb
@sitiajizah7967
Жыл бұрын
@@abdullahpandang-ruangbelajar jadi dicari dulu ya pak rata-rata pretest dan postestnya?
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
Input di excel lbh mudah cari rata-ratanya
@hiiibirdy
Жыл бұрын
@@abdullahpandang-ruangbelajar maaf Pak izin bertanya untuk pengukuran rata2 ini berarti pretest 1,2 & 3(disatukan)+ kita cari rata2nya atau kita cari rata2nya per hari pre-test 1 cari rata2nya, pre-test 2 cari rata2nya dan pre test 2 cari rata2nya?
izin bertanya Bapak, saya sudah melakukan uji normalitas dengan data siswa sebanyak 29 orang. setelah saya uji ternyata posttestnya masih di bawah 0,05 Pak. bagaimana supaya data tersebut bisa normal Pak. terimakasih 🙏🏻
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
Intinya, data berdistrinusi normal itu membentuk pola seperti lonceng simetris kiri dan kanan. Subjek dg nilai sedang mengumpul di tengah, subjek dg skore rendah dan tinggi relatif seimbang dg jumlaj lbh sedikit.
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
Juga tak hrs dinormalkan. Jika tdk normal, maka gunakan statistik non parametrik saja.
@tukmatussilvia7156
Жыл бұрын
@@abdullahpandang-ruangbelajar terimakasih banyak Pak atas informasinya 🙏
Izin bertanya bapak bagaimana , jika hasil pre test sig 0,776 ( normal ) dan hasil post test (0,006) tidak normal. bagaimana mengatasi hal tersebuut bapak ? terimakasih pak, mohon izin arahannya
@ManhwaActions
Жыл бұрын
sama pak jawab pak
@nurnajmiridwan8931
5 ай бұрын
Sudah tau jawabannya kak?
@febriyanacasiaputra3568
5 ай бұрын
Blum ada jawaban
@nisanurjanah2043
9 күн бұрын
Gimana ada jawabannya gk?
Izin bertanya pak Jika menggunakan uji liliefors maka uji siginifikan ny diliat pada kolmogorov smirnov? Mohon arahan ny pak
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
Ya
@hartikasimbolon3499
Жыл бұрын
Izin bertanya lg pak jika nilai signifikan kolmogiriv smirnov sudah lebih besar dari 0,05 tapi nilai signifikan pada shapiro wilk lebih kecil dari 0,05 Apakah itu bisa dinamakan berdistribusi normal pada uji liliefors pak?
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
@@hartikasimbolon3499 artinya data berdistribusi normal
@hartikasimbolon3499
Жыл бұрын
@@abdullahpandang-ruangbelajar Baik pak Terimakasih banyak pak
Bapak izin bertanya, apa yang menyebabkan data tidak berdistribusi normal?
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
Bisa krn sampel kecil, bisa karena prosedur pengambilan sampelnya yg kirang tepat, bisa juga krn angket yg kurang valid atau lemah dlm daya diskriminasinya.
7:12
Maaf pak, mau bertanya kalau misal uji normalitasx tidak normal, bagaimana langkah Selanjutnya pak 🙏🏾
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
Jika data normal, maka uji hipotesis penelitian menggunakan statistik non parametrik, seperti uji wilcoxon
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
Lihat video ini kzread.info/dash/bejne/oXea1rehcbC9p7Q.html
@santisunarullah0692
Жыл бұрын
Baik pak, terimakasih 🙏🏾
@santisunarullah0692
Жыл бұрын
Mohon maaf pak mau bertanya lagi, untuk uji validitas soal dari pretest dan posttest, diambil dari nilai pretest atau posstes pak🙏🏾 Mohon dijawab pak, terimakasih 🙏🏾
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
Uji validitasi soal dilakukan sebelum pretes. Sebab soal u pretes adalah soal yg diuji validitasnya. Jika postes menggunakan soal berbeda dr pretes, maka soalnya juga hrs diuji validitasnya sebelum digunakan.
Pak ijin bertanya kalo post test 3x itu bagaimana ya?
@abdullahpandang-ruangbelajar
Жыл бұрын
Jika anda menggunakan desain time series, pretes- postes memang perlu berkali-kali untuk mendapatkan data yg stabil. Tapi itu hanya cocok jika variabel yg mau diukur bersifat konkrit dan observable, bukan yg bersifat abstrak dan diukur dg angket.
Pak gimana caranya kalo menggunakan metode One group posttest-only design?