TAMAN JALAN BANDARA INTERNASIONAL RAJA HAJI FISABILILLAH - TANJUNGPINANG
Surat yang digunakan dalam opening "Tepi Laut" QS 'Abasa [80]: 25-32
Credit to: Ustadz Muflih Safitra
Kamilah yang telah mencurahkan air melimpah (dari langit), |•| kemudian Kami belah bumi dengan sebaik-baiknya, |•| lalu di sana Kami tumbuhkan biji-bijian, |•| dan anggur dan sayur-sayuran, |•| dan zaitun dan pohon kurma, |•| dan kebun-kebun (yang) rindang, |•| dan buah-buahan serta rerumputan. |•| (Semua itu) untuk kesenanganmu dan untuk hewan-hewan ternakmu. |•|
Tanjungpinang merupakan ibukota provinsi Kepulauan Riau yang memiliki latar belakang sejarah yang begitu kuat, yakni pusat kerajaan melayu. Kota ini memiliki keunikan berupa tempat bersejarah maupun kuliner serta wisatanya.
Ikon utama di taman ini adalah Lancang kuning yang merupakan perahu Sultan Melayu sebagai Commando center, dengan penggerak layar dan dayung, jika dijaman ini sekelas kapal induk.
Lancang Sultan ini cukup besar dilengkapi perlengkapan perang termasuk meriam. Kapal Lancang Kuning ini biasanya didampingi dua kapal pencalang yang dipimpin Laksamana.
Jangan lupa, tetap jaga protokol kesehatan saat berwisata yakni memakai masker, menjaga jarak serta mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan serta mengurangi mobilitas. Tetap jaga kebersihan, buang sampah pada tempat yang disediakan menuju kepulauan Riau yang bersih dan bersahaja.
Jl. Bandara
maps.app.goo.gl/r7NpnGrBCKDMW...
Selamat menyaksikan...
#tanjungpinang #lancangkuning #rhf #rajahajifisabilillah