Sampradaya di Bali? Begini ternyata! Jarang yang tahu.

Пікірлер: 100

  • @iketut8449
    @iketut84496 ай бұрын

    Rahayu Acharyam Jnanam

  • @jajanucraft
    @jajanucraft2 жыл бұрын

    Akhirnya dibahas juga. Suksma min

  • @mralien8210
    @mralien82104 ай бұрын

    Jay... Srimad Bhagavatam Ki Jai...🌷🌷🌷👍👍👍🙏🙏🙏 Jay... Srimad Bhagavad Gita Ki Jai...🌷🌷🌷👍👍👍🙏🙏🙏 Jay... Jagath Guru Srila Vyasa Deva Ki Jai...🌷🌷🌷👍👍👍🙏🙏🙏

  • @analogtv2453
    @analogtv24532 жыл бұрын

    Media perlu mengperkenalkan dan mempopuler ceramah2 dari Ida Pandita Vedananda dumogi semakin dikenal umat,, Setiap Pandita memiliki bahasa dan bahasannya masing2, semoga dengan muculnya Ida Pandita Mpu Vedananda, pustaka Veda dan Nilai2 Tattwa lebih terus dikumandangkan dgn demikian secara perlahan umat awam akan lebih memahami Kitab Suci Veda🙏🙏 Rahayu semeton Bali 🔥🙏🙏🙏

  • @jalandharmatv6342

    @jalandharmatv6342

    2 жыл бұрын

    Matur suksma, silahkan share dharma wacana Ida Pandita. Pengetahuan suci memang wajib disebarluaskan 🙏

  • @dewisnu9168

    @dewisnu9168

    9 ай бұрын

    ​@@jalandharmatv6342"Hindu tradisi Bali adalah Sekte" Om Swastiastu, Cerita tentang 9 sekte di Bali, dulu di Bali pernah ada 9 sekte hindu atau banyak sekte hindu dan sebenarnya dulu sistem keagamaan di Bali sama seperti di Jawa Kuno dan sama seperti di India Kuno yaitu berupa pemujaan terhadap Siwa Lingga, Arca, Candi dan Punden tapi di Nusantara dipraktikkan dengan Budaya Nusantara dan di Bali dipraktikkan dengan budaya Bali kuno tapi sistem keagamaannya sama dan waktu itu belum ada pura, belum ada pelinggih rong tiga, belum ada padmasana bahkan belum ada khayangan tiga. Kemudian menurut sumber ada yg menyatakan banyak sekte hindu tsb kemudian disinkritisme jadi satu sekte atau dilebur kedalam siwa Siddhanta(katanya), tapi klo saya boleh kritisi, bagaimana caranya mencampur aduk beragam sekte hindu menjadi sebuah sekte baru dari sebelumnya ada banyak sekte kemudian menjadi satu sekte sedangkan masing-masing sekte memiliki pandangannya sendiri dan memiliki metodenya sendiri dan bagaimana caranya menggabungkan semua sekte menjadi satu sekte ibarat nya dari sebelumnya banyak sekte menjadi tidak ada sekte? Hebat banget donk berarti klo bisa melebur dan menggabungkan berbagai sekte menjadi satu sekte baru atau dari sebelumnya ada banyak sekte menjadi ga ada sekte? Setelah saya pelajari, jika kita berpandangan 9 sekte hindu dicampur aduk menjadi satu sekte baru, maka (mohon maaf) sebenarnya fakta di lapangan tidak begitu, karena tidak mungkin menggabungkan banyak sekte hindu menjadi satu sekte baru sedangkan masing-masing sekte memiliki pandangannya sendiri dan memiliki metodenya sendiri yang belum tentu sama, sehingga yang benar bukan 9 sekte hindu atau beragam sekte hindu disinkritisme menjadi satu sekte baru tapi 9 sekte hindu di-konversi massal ke Sekte Siwa Siddhanta tapi proses perpindahan tsb sambil membawa sebagian tradisi dari sekte sebelumnya sehingga bukan disinkritisme tapi 9 sekte hindu ritual bareng dan sembahyang bareng dan semua ritual dari 9 sekte hindu tetap dijalankan semuanya. Sehingga pada hakekatnya bukan sekte-sekte hindu digabungkan menjadi tidak ada sekte dan bukan banyak sekte dilebur jadi satu sekte baru, tapi berbagai sekte hindu di Bali dikonversi massal ke Sekte Siwa Siddhanta semua, sehingga pada hakekatnya Hindu Tradisi Bali adalah sekte yaitu Siwa Siddhanta dari garis perguruan Rsi Markandeya yang dipraktikkan dengan Budaya Bali. Namun meskipun sekarang sudah dikonversi massal ke sekte siwa siddhanta semua, tetapi karena keegoan manusia hindu tradisi Bali tetap terpecah menjadi banyak kelompok mulai dari kelompok besar dan kelompok kecil karena perbedaan pandangan dan kepentingan. Contohnya pura pasek gegel pecah menjadi 2 yaitu pura pasek gelgel di Gelgel, Klungkung dan pura pasek gelgel di Punduk Dawa yg mana keduanya adalah berbeda dan itu baru satu contoh saja dan belum lagi hindu tradisi Bali terpecah menjadi berbagai kelompok-kelompok lainnya bahkan dalam satu sanggah gede bisa pecah jadi 3 kelompok hanya karena perbedaan pakem tradisi dan perbedaan peranda/griya, dsb dan perpecahan antara 2 kubu pandita ada pandita yg pro upacara agni hotra dan ada pandita yg ga setuju agni hotra, dsb dan dari Hindu tradisi Bali di Bali juga melahirkan banyak aliran-aliran sampradaya" lokal asli Bali dan berbudaya lokal Bali. Jadi, memang ada sampradaya lokal asli Bali yg sekilas mirip seperti hindu tradisi bali pada umumnya tapi setelah didalami ternyata berbeda hanya saja budaya nya Bali. Sehingga jika leluhur ingin menyatukan 9 sekte hindu di Bali menjadi satu sekte baru, percayalah hal tsb tidak bisa dilakukan dan tidak bisa menyatukan paham masyarakat agar jadi satu paham dan satu tradisi dan satu cara, tidak bisa!! Sehingga yg benar adalah 9 sekte hindu dikonversi massal ke sekte siwa siddhanta. Adalah ketika dipaksakan agar menjadi satu paham dan satu tradisi, sehingga bisa menimbulkan perpecahan seperti sekarang terbagi menjadi kelompok-kelompok, sekte secara formal adalah siwa Siddhanta tapi kebawahnya sudah berupa berbagai kelompok-kelompok. Kenapa bisa begitu?? Karena manusia memiliki pandangannya tersendiri dan kepentingan nya tersediri sehingga menyebabkan banyak pandangan, banyak aliran dan banyak kelompok. Meskipun hindu di bali sudah dijadikan satu sekte via konversi massal, tapi hindu tradisi Bali di Bali pasti akan tetap terpecah menjadi berbagai kelompok karena pandangan dan kepentingan pribadi yg berbeda-beda, karena pada dasarnya setiap manusia punya pandangan dan kepentingan nya sendiri sehingga hindu tradisi bali di Bali pasti akan terpecah menjadi berbagai kelompok karena memiliki pandangan dan kepentingan pribadi yg berbeda-beda dan tidak bisa dihindari lagi. Secara formal tetap hindu tradisi Bali tapi kebawah ternyata pecahannya banyak yg terpecah jadi banyak kelompok dan menurunkan berbagai aliranns Atas dasar inilah Hindu di India memilih membiarkan hindu di India terdiri dari banyak sekte-sekte yang penting antar sekte saling toleransi bahkan terbuka terhadap pengembangan sekte baru dan perguruan baru namun dengan syarat yang penting berpandangan terbuka, saling menghormati antar sekte, saling Toleransi dan yg paling penting adalah sama-sama berbudaya India Sedangkan di Nusantara yaitu di Bali memilih jalan mengkonversi massal 9 sekte hindu ke sekte siwa siddhanta semua Dalam kasus kisruh sampradaya ini saya melihat hal ini seperti fanatik budaya dan fanatik tradisi sehingga jadi berperilaku extrem Padahal ada lho sampradaya asli bali dan berbudaya bali terlihat seolah-olah seperti sama dengan hindu tradisi bali pada umumnya, namun dipraktikkan dengan budaya bali namun setelah didalami ternyata konsepnya dan metidenya ada yg berbeda dengan hindu bali pada umumnya tapi hal tsb sama sekali ga masalah karena budaya nya Bali. Dan selain itu, ketika ada semeton hindu tradisi Bali yg berupacara sederhana malah jadi cibiran dan dikomentari, nah itu adalah suatu sikap intoleran terhadap internal hindu Dan ketika ada semeton hindu tradisi Bali yg secara personal tidak berupacara kemudian dikomentari, dijadikan gosip dan cibiran dan ini adalah suatu bentuk intoleransi internal sesama umat hindu sebab bagi mereka yg suka mencibir, apa hak mereka mengurusi, mengkritisi dan menyalah-nyalahkan apakah mereka berupacara sederhana atau tidak bahkan apakah mereka berupacara atau tidak dan apakah mereka ngayah atau tidak, karena itu adalah hak pribadi mereka tidak boleh mengurusi, menggosipi apalagi saling menyalah-nyalahkannya Demikian menurut saya pribadi, mohon maaf sebelumnya bila ada yg kurang berkenan Suksma Terimakasih Terimakasih

  • @ketoetastawa3509
    @ketoetastawa35092 жыл бұрын

    Damailah.... Saling menghormati , antar keyakinan masing masing , untuk kebaikan antar manusia... Sesuai konsep Trihita Karana yg di agung agung kan oleh umat Hindu di Bali..

  • @TROANG-gp2ku

    @TROANG-gp2ku

    2 жыл бұрын

    Betul sekali,selalu cuap2 Tattvamasi,tri hita karana,vasudhaiva kutumbakam,tri kaya parisudha,tp perkataan dan tingkah laku jauh dr semua itu,sy contohnya🙏🙏

  • @anakagung6936
    @anakagung69362 жыл бұрын

    Kebahagiaan kita dapatkan dg kuatkan tri hita karana ya pas

  • @user-ee6hz8jy3t
    @user-ee6hz8jy3t Жыл бұрын

    Semua diciptakan atas kehendaknya mari bersama saling menjaga dan saling menghormati.. Damaiakan datang dr diri kita sendiri rahayu

  • @jasmerah5319

    @jasmerah5319

    8 ай бұрын

    Bagaimana menjaganya kalau adat,adan dan Budaya Bali Nusantara di gerus dari Sampradaya asing

  • @madesuparman8381
    @madesuparman83812 жыл бұрын

    Matur suksma IPM Vedananda

  • @dewisnu9168
    @dewisnu91689 ай бұрын

    "Hindu tradisi Bali adalah Sekte" Om Swastiastu, Cerita tentang 9 sekte di Bali, dulu di Bali pernah ada 9 sekte hindu atau banyak sekte hindu dan sebenarnya dulu sistem keagamaan di Bali sama seperti di Jawa Kuno dan sama seperti di India Kuno yaitu berupa pemujaan terhadap Siwa Lingga, Arca, Candi dan Punden tapi di Nusantara dipraktikkan dengan Budaya Nusantara dan di Bali dipraktikkan dengan budaya Bali kuno tapi sistem keagamaannya sama dan waktu itu belum ada pura, belum ada pelinggih rong tiga, belum ada padmasana bahkan belum ada khayangan tiga. Kemudian menurut sumber ada yg menyatakan banyak sekte hindu tsb kemudian disinkritisme jadi satu sekte atau dilebur kedalam siwa Siddhanta(katanya), tapi klo saya boleh kritisi, bagaimana caranya mencampur aduk beragam sekte hindu menjadi sebuah sekte baru dari sebelumnya ada banyak sekte kemudian menjadi satu sekte sedangkan masing-masing sekte memiliki pandangannya sendiri dan memiliki metodenya sendiri dan bagaimana caranya menggabungkan semua sekte menjadi satu sekte ibarat nya dari sebelumnya banyak sekte menjadi tidak ada sekte? Hebat banget donk berarti klo bisa melebur dan menggabungkan berbagai sekte menjadi satu sekte baru atau dari sebelumnya ada banyak sekte menjadi ga ada sekte? Setelah saya pelajari, jika kita berpandangan 9 sekte hindu dicampur aduk menjadi satu sekte baru, maka (mohon maaf) sebenarnya fakta di lapangan tidak begitu, karena tidak mungkin menggabungkan banyak sekte hindu menjadi satu sekte baru sedangkan masing-masing sekte memiliki pandangannya sendiri dan memiliki metodenya sendiri yang belum tentu sama, sehingga yang benar bukan 9 sekte hindu atau beragam sekte hindu disinkritisme menjadi satu sekte baru tapi 9 sekte hindu di-konversi massal ke Sekte Siwa Siddhanta tapi proses perpindahan tsb sambil membawa sebagian tradisi dari sekte sebelumnya sehingga bukan disinkritisme tapi 9 sekte hindu ritual bareng dan sembahyang bareng dan semua ritual dari 9 sekte hindu tetap dijalankan semuanya. Sehingga pada hakekatnya bukan sekte-sekte hindu digabungkan menjadi tidak ada sekte dan bukan banyak sekte dilebur jadi satu sekte baru, tapi berbagai sekte hindu di Bali dikonversi massal ke Sekte Siwa Siddhanta semua, sehingga pada hakekatnya Hindu Tradisi Bali adalah sekte yaitu Siwa Siddhanta dari garis perguruan Rsi Markandeya yang dipraktikkan dengan Budaya Bali. Namun meskipun sekarang sudah dikonversi massal ke sekte siwa siddhanta semua, tetapi karena keegoan manusia hindu tradisi Bali tetap terpecah menjadi banyak kelompok mulai dari kelompok besar dan kelompok kecil karena perbedaan pandangan dan kepentingan. Contohnya pura pasek gegel pecah menjadi 2 yaitu pura pasek gelgel di Gelgel, Klungkung dan pura pasek gelgel di Punduk Dawa yg mana keduanya adalah berbeda dan itu baru satu contoh saja dan belum lagi hindu tradisi Bali terpecah menjadi berbagai kelompok-kelompok lainnya bahkan dalam satu sanggah gede bisa pecah jadi 3 kelompok hanya karena perbedaan pakem tradisi dan perbedaan peranda/griya, dsb dan perpecahan antara 2 kubu pandita ada pandita yg pro upacara agni hotra dan ada pandita yg ga setuju agni hotra, dsb dan dari Hindu tradisi Bali di Bali juga melahirkan banyak aliran-aliran sampradaya" lokal asli Bali dan berbudaya lokal Bali. Jadi, memang ada sampradaya lokal asli Bali yg sekilas mirip seperti hindu tradisi bali pada umumnya tapi setelah didalami ternyata berbeda hanya saja budaya nya Bali. Sehingga jika leluhur ingin menyatukan 9 sekte hindu di Bali menjadi satu sekte baru, percayalah hal tsb tidak bisa dilakukan dan tidak bisa menyatukan paham masyarakat agar jadi satu paham dan satu tradisi dan satu cara, tidak bisa!! Sehingga yg benar adalah 9 sekte hindu dikonversi massal ke sekte siwa siddhanta. Adalah ketika dipaksakan agar menjadi satu paham dan satu tradisi, sehingga bisa menimbulkan perpecahan seperti sekarang terbagi menjadi kelompok-kelompok, sekte secara formal adalah siwa Siddhanta tapi kebawahnya sudah berupa berbagai kelompok-kelompok. Kenapa bisa begitu?? Karena manusia memiliki pandangannya tersendiri dan kepentingan nya tersediri sehingga menyebabkan banyak pandangan, banyak aliran dan banyak kelompok. Meskipun hindu di bali sudah dijadikan satu sekte via konversi massal, tapi hindu tradisi Bali di Bali pasti akan tetap terpecah menjadi berbagai kelompok karena pandangan dan kepentingan pribadi yg berbeda-beda, karena pada dasarnya setiap manusia punya pandangan dan kepentingan nya sendiri sehingga hindu tradisi bali di Bali pasti akan terpecah menjadi berbagai kelompok karena memiliki pandangan dan kepentingan pribadi yg berbeda-beda dan tidak bisa dihindari lagi. Secara formal tetap hindu tradisi Bali tapi kebawah ternyata pecahannya banyak yg terpecah jadi banyak kelompok dan menurunkan aliran lokal Atas dasar inilah Hindu di India memilih membiarkan hindu di India terdiri dari banyak sekte-sekte yang penting antar sekte saling toleransi bahkan terbuka terhadap pengembangan sekte baru dan perguruan baru namun dengan syarat yang penting berpandangan terbuka, saling menghormati antar sekte, saling Toleransi dan yg paling penting adalah sama-sama berbudaya India Sedangkan di Nusantara yaitu di Bali memilih jalan mengkonversi massal 9 sekte hindu ke sekte siwa siddhanta semua Dalam kasus kisruh sampradaya ini saya melihat hal ini seperti fanatik budaya dan fanatik tradisi sehingga jadi berperilaku extrem Padahal ada lho sampradaya asli bali dan berbudaya bali terlihat seolah-olah seperti sama dengan hindu tradisi bali pada umumnya, namun dipraktikkan dengan budaya bali namun setelah didalami ternyata konsepnya dan metidenya ada yg berbeda dengan hindu bali pada umumnya tapi hal tsb sama sekali ga masalah karena budaya nya Bali. Dan selain itu, ketika ada semeton hindu tradisi Bali yg berupacara sederhana malah jadi cibiran dan dikomentari, nah itu adalah suatu sikap intoleran terhadap internal hindu Dan ketika ada semeton hindu tradisi Bali yg secara personal tidak berupacara kemudian dikomentari, dijadikan gosip dan cibiran dan ini adalah suatu bentuk intoleransi internal sesama umat hindu sebab bagi mereka yg suka mencibir, apa hak mereka mengurusi, mengkritisi dan menyalah-nyalahkan apakah mereka berupacara sederhana atau tidak bahkan apakah mereka berupacara atau tidak dan apakah mereka ngayah atau tidak, karena itu adalah hak pribadi mereka tidak boleh mengurusi, menggosipi apalagi saling menyalah-nyalahkannya Demikian menurut saya pribadi, mohon maaf sebelumnya bila ada yg kurang berkenan Suksma Terimakasih Terimakasih

  • @ikadeksukarja5162
    @ikadeksukarja51622 жыл бұрын

    Salam bakti IDA NK LINGSIR 🙏🙏🙏

  • @anakagung6936
    @anakagung69362 жыл бұрын

    Jangan saling menyasalah satu sama yg lain atao adu sikot dibalu jangan selesai kan masalah lewat peblibakan yg baik

  • @balabhadra2700
    @balabhadra27002 жыл бұрын

    DAMAI... SHANTI... MATUR SUKSMA DAHAT...

  • @TROANG-gp2ku
    @TROANG-gp2ku2 жыл бұрын

    Krn sudah ditambahi dg istilah asing trans nasional.dan kurangnya minat baca kita apalagi thd Veda.krn kebanyakan beranggapan bahwa yg membaca/ belajar Veda hanya calon Pinandita dan Pandita.sedangkan Veda itu adalah pengetahuan.bgmn kita bisa tahu sesuatu jika kita gk mau belajar🙏🙏🙏

  • @niresa

    @niresa

    Жыл бұрын

    Agama kn jg transnasional,,hrs ada di peluk di negara lain jg,,itu maksud transnasional biar paham

  • @jajanucraft
    @jajanucraft2 жыл бұрын

    Mohon di bahasa VAJRAYANA di Bali nusantara apa hub dgn yang ditibet apa parampara ini 1 jalur dari Guru Padmasambava. Suksma

  • @madeaniesupatnisamba3194
    @madeaniesupatnisamba31942 жыл бұрын

    Wenten video lengkapnya webinar Niki?

  • @jalandharmatv6342

    @jalandharmatv6342

    2 жыл бұрын

    Silahkan lihat channel kami, series webinar full sudah dipublikasi. Terima kasih

  • @komangyasa8222
    @komangyasa82222 жыл бұрын

    Bes lyu ajah2an ne teke, ne be ne ngae bingung umat..... Luhungan kanggoang je ne ube ade, yen sing sube luung ne sube ade ling maluan meh uling pidan uwug gumi Baline ulian negtegang Agama Warisan leluhur.... Salam Rahayu, mogi Rahajeng jagat Baline lan jagate sami.... Ngiring Ajegang Agame Warisan Leluhur.... Rahayu

  • @terimaimade7082
    @terimaimade70822 жыл бұрын

    Minab ritual mecaru nika sakeng silih sinunggal 5MA nika acarya.

  • @ketoetastawa3509
    @ketoetastawa35092 жыл бұрын

    Tidak pada tempatnya saling menjelekkan dan merasa paling punya ajaran yg paling benar .. yg selalu bikin konflik internal umat Hindu.😇😇😭😭

  • @idewaketutsandiarta1462
    @idewaketutsandiarta14622 жыл бұрын

    Maaf semeton singkat aja ngih... kalo belajar di sekolah tanpa guru gimana yaa hasilnya???

  • @mangkuarsanapinda7233

    @mangkuarsanapinda7233

    2 жыл бұрын

    Jawabannya juga singkat saja Jika tidak ada guru namanya pasti bukan sekolah

  • @idewaketutsandiarta1462

    @idewaketutsandiarta1462

    2 жыл бұрын

    @@mangkuarsanapinda7233 .. berarti ada sekolah pasti ada murid dan guru. Intinya klo tidak berguru hasilnya MULE KETO.

  • @madesuardana6583
    @madesuardana65832 жыл бұрын

    Yang penting jangan bawa budaya asing ke Bali dan mencampuradukan dengan adat budaya yg ada di Bali.

  • @anandakana6843

    @anandakana6843

    Жыл бұрын

    Naik mobil budaya adat balikah??

  • @anakagung6936
    @anakagung69362 жыл бұрын

    Ya ada sisya dan nabe sudah ada kok

  • @anakagung6936
    @anakagung69362 жыл бұрын

    Tuhan adalah satu orang bijaksana menyebot banyak nama dan.masalah dasar aturan pancasradha itu dasar dan masalah.agama dan aliran itu dilindungi negara dan hukom positip dipakai dasar dan suatu masalah agama dan aluran kepercayaan serta tokoh adat wajib menyelesai suatu masalah dan tentunegara wajib menyembati.lewat mentri agama phdi dll merfeka hidop.bong karno

  • @blieuroi3377
    @blieuroi33772 жыл бұрын

    om Swastiastu nak Lingsir Jadi apa kira-kira yg menyebabkan Sampradaya bisa tumbuh subur di Bali ?

  • @jalandharmatv6342

    @jalandharmatv6342

    2 жыл бұрын

    Menurut tiang, orang memilih jalan spiritual yang berbeda-beda, itu adalah hak dan hubungan mereka dengan Tuhan. Kita tidak berhak melarang, karena semua membawa karma wasana masing-masing. Belum tentu bhakti kita lebih baik dibandingkan orang lain. Daripada kita sibuk berdebat, alangkah lebih baik jika kita tingkatkan kualitas spiritual diri🙏

  • @putumaharani9782

    @putumaharani9782

    2 жыл бұрын

    @@jalandharmatv6342 💯 persen setuju

  • @ooo5784

    @ooo5784

    2 жыл бұрын

    @@jalandharmatv6342 begitu pula sebaliknya, belum tentu paham sampradaya baik untuk org bali.sdh kayak benalu, melecehkan ajaran sanatana dharma yg sdh ada sejak ribuan tahun.aneh ngga?

  • @imadetirta621

    @imadetirta621

    2 жыл бұрын

    @@ooo5784 Perkataan Anda sangat sarat akan fitnah dan kebencian, apa agama Anda? Apakah orang Hindu? atau hanya agama sebelah yang ingin mengadu domba?

  • @ooo5784

    @ooo5784

    2 жыл бұрын

    @@imadetirta621 yg memfitnah orang Hindu dresta Bali menyembah dewa lokal siap?yg menuduh Hindu dresta Bali himsa karma siapa?dll dll.apakah ini bukan benalu/parasut?

  • @ILMUKITA-ISLAMIC
    @ILMUKITA-ISLAMIC2 ай бұрын

    SANGAT SEDERHNA SEKALI " SAMPRADAYA " adalah KEBIASAAN atau TRADISI orang. Kebiasaan orang di Bali gak sama dengan orang India...Hindu itu bukan agama tapi " Budaya Hindu " atau Hindustan atau Tanah India..jika Hindu anda bawa ke Bali ...itu akan jadi masalah besar...bagi anda dan bagi orang India sendiri.

  • @igedetarukandwinada8573
    @igedetarukandwinada8573 Жыл бұрын

    Ampura,, nyatanya sampradaya asing yg muncul belakangan ini (seperti Hare Krisna dan yang lainya) mengakibatkan konflik dg ajaran Hindu Nusantara. Secara prinsip Hal ini disebabkan oleh teologinya berbeda. Disamping itu juga pendirinya tdk mengakui Hindu. Inginnya agar dpt pengikut yg banyak sisi lain ada kemunafikan yakni tdk mau mengakui Hindu. Dari pada masalah ini berlarut larut menjadi konplik antara sebagian umat lebih baik sampradaya asing tsb utk mendirikan agama/kepercayaan baru dg cara mendaftarkan diri kenegara/pemerintah sesuai dg aturan yg berlaku.

  • @madeastaprana5798

    @madeastaprana5798

    7 ай бұрын

    Setuju

  • @iketutbudha2447
    @iketutbudha24472 жыл бұрын

    Banyak yang buta tuli ikut bicara sementara ada ahiinya.

  • @anakagung6936
    @anakagung69362 жыл бұрын

    Di bali paling kuat adalah siwa bhudha

  • @HutanBeringin89

    @HutanBeringin89

    2 жыл бұрын

    islam yg paling kuat

  • @anakagung6936
    @anakagung69362 жыл бұрын

    Ingat negara melindungi agama dan aliran kepercayaan dan ada masalah.negara ikot campor gitu aja.kok report.kata goa dor

  • @jasmerah5319
    @jasmerah53198 ай бұрын

    Tapi jgn berlindung agama Hindu, yg jelas merusak adat,adab dan Budaya Hindu Nusantara tdk lebih dari penjajah

  • @idewaketutsandiarta1462
    @idewaketutsandiarta14622 жыл бұрын

    Semeton yng genius.. kalo di sekeloh apapun... perlu guru ngk??? .. klo perlu guru biar pinter istilah di spritual artinya sampradaya... maaf semeton.

  • @anakagung6936
    @anakagung69362 жыл бұрын

    Ciptakan trikerukunan hidop beragama

  • @anakagung6936
    @anakagung69362 жыл бұрын

    Indonesia adalah tdk penatik sempit ya hindhu nusantara merdeka hidop bong karno

  • @anakagung6936
    @anakagung69362 жыл бұрын

    Pesan gos dor gitu aja kokreport yang salah ya salah yg benar ya benar gitu aja kok refort abis perkara pesan gos dor

  • @anakagung6936
    @anakagung69362 жыл бұрын

    Ingat tuhan satu jangan suatu.masalah du buat komplik kita orang bali baik sabar dan.punya harga diri duatu masalah.bisa selesaikan lewat.peblibakan demokrasi pancasila dipakai dasar janga ego penantik sempit merdeka hidop bong karno

  • @agungalit3585
    @agungalit35852 жыл бұрын

    Berarti g semua sampradaya spt yg selama ini dihebohkan yaitu hk dn sbb merecoki budaya hindu khususnya hindu bali ya?

  • @putumaharani9782

    @putumaharani9782

    2 жыл бұрын

    Degan belajar veda meningkatkan Bhakti dan jalan hidup maju ke depan hidup menjadi damai svaha

  • @mdsmt7339
    @mdsmt73392 жыл бұрын

    Jangan diaduk lagi oleh perecok budaya

  • @jromegadika3005
    @jromegadika30052 жыл бұрын

    Yang jelas aliran sampradaya,hare Krishna jauh melenceng dari ajaran leluhur ,

  • @putumaharani9782

    @putumaharani9782

    2 жыл бұрын

    Salam Rahayu Bu Jero semua ajaran yang berdasarkan veda mereka vejeterian mereka mempelajari veda dari satu garis perguruan ( Parampara) mempelajari Weda sangatlah susah banyak pantangan saya suka mendengarkan maha mantra dan mengucapkannya kita harus mengerti dasar2 agama Hindu tri Mala( tiga perbuatan kotor) yang tidak boleh kita lakukan dan selalu ingat catur Paramita,selalu melaksanakan darma, Bhakti kepada Tuhan ,leluhur dan guru kita sendiri saya merasa bangga bisa mengucapkan maha mantra yang bikin hati kita tenang dan mempertahankan kebudayaan leluhur selalu melaksanakan odalan ,sugian ,galungan dll apa salah apabila umat Hindu mendalami ajaran agama degan belajar veda svaha🙏

  • @jromegadika3005

    @jromegadika3005

    2 жыл бұрын

    @@putumaharani9782 tapi yg jelas saya lebih percaya sama apa yang diwariskan leluhur,bukan ajaran Adri India yg nyembah manusia botak

  • @putumaharani9782

    @putumaharani9782

    2 жыл бұрын

    @@jromegadika3005 bukan menyembah Nike dia adalah guru besar yang dipuja itu Sri Krishna svaha

  • @putumaharani9782

    @putumaharani9782

    2 жыл бұрын

    @@jromegadika3005 kalo ibu menyebut guru besar botak berarti ibu tidak tau tri Mala neke swaha

  • @putumaharani9782

    @putumaharani9782

    2 жыл бұрын

    @@jromegadika3005 saya selalu menjalankan apa yang leluhur ajarkan tapi saya berusaha belajar veda dan dasar2 Hindu yang harus kita tau svaha

  • @tirtanindhia5860
    @tirtanindhia58602 жыл бұрын

    Peletak dasar upakarayadnya di Bali itu Rsi Markandeya....beliau itu berdarah INDIA....jangan mengarah jadi anti/ kontra india...silahkan dibaca sejarah Rsi markandea: sejarahharirayahindu.blogspot.com/2012/04/rsi-markandeya.html?m=1

  • @ngurahparsua6971

    @ngurahparsua6971

    Жыл бұрын

    Banyak jalan menuju moksa. Apa anda pernah moksa ? Hanya hindu Bali saja, katanya.