di sekolah TK diarahkan membuang sampah pada tempatynya, di SD lebih berilmu lagi memilah sampah dan buang sampah pada tempatnya, di SMP tambah berilmu lagi mengenai pemilahan sampah, di SMA sangat tambah ilmunya mengenai ilmu sampah dan kadarnya, di perguruan tinggi juga ada ilmunya tentang pengelolaan sampah, yang membingungkan apakah disetiap rumah ada pemilhan sampah dan penanganan sampah serta, tambah masalah di tingkat lingkungan hanya himbauan dan bisanya menagih dan membayar kebersihan, lembaga perwakilan mengenai lingkungan khususnya pengelolaan sampah belum ada viralnya action nyata dengan serius.. apalagi sekarang sudah pakai masker tambah tidak tercium kalau sampah sudah melebihi kapasitas tampung., sudah saatnya bukan himbauan harus ada ketegasan mengenai sampah dan penangannya..

Mulai serius lah ngolah sampahnya, ayuk nerapin sistem kaya Jepang cara pengolahannya. Mulai dilakukan sosialisasibterus menerus mulai cara milah sampah seperti sampah basah, botol PET, kaca Kaleng, sampah elektronik dan lainnya. Mulai sosialisasi ke sekolah sekolah, RT RW terus menerus. Ini hal yang serius.

@joeaaaa

9 ай бұрын

sosialisasi aja ga ngaruh harusnya di buat uu buang sampah harus sesuai jenisnya.

pasti kesini karena P5 yah

SOLUSINYA 1. BANK SAMPAH DI TINGKAT RW RT DIPERBANYAK. 2. TERNAK MAGGOT BSF DIBERDAYAKAN. 3. PEMULUNG DARI RUMAH.

Karena sampah bercampur antara sampah kering spt plastik dan sampah basah spt tanaman, sayur,dll. Makanya pengolahannya lebih sulit, terutama untuk memisahkan apalagi dengan volume yang sangat banyak.

Harus ada KEMENTRIAN PENGELOLAAN SAMPAH INDONESIA.

Sampah organik bisa di gunakan untuk menimbun daerah pingir pantai yg rendah tetapi harus ditanggul beton agar sampah tidak masuk ke laut dan tercecer , kemudian diatas sampah ditanami tanaman Mangruf sebagai penguat lama kelamaan akan menjadi tanah yg kuat yg berdampingan dgn pohon makruf yg lebat

Padahal solusinya gak perlu studi banding milyaran, liat aj di yt cara eropa jepang atasi sampah. Pisahin yg basah yg bisa daur ulang, yg tdk bisa daur ulang. Minimal 3 itu. Sibuk buat bandara kertajati 2t biaya bulanan sampe 4m sepii mubajir.

Aturan tidak boleh membakar sampah di area perumahan di Jakarta juga memicu makin memperparah volume sampah. Menyelesaikan masalah dengan masalah.

@yoppiear

Жыл бұрын

Lu tau kaga bakar plastik itu beracun? Kocak, lu mau bakar sampah asepnya masukin rumah lu gpp asal jgn nyebar ke tetangga.

@motofisher2170

Жыл бұрын

@@yoppiear kau tipe orang yang gak mau tau, kau pikir dengan kau bayar uang angkut sampah sekian puluh ribu masalah lingkungan udah selesai. Gobl*k. Kau mungkin salah satu beban pemda.

Saya kerja ditaiwan, disini jenis sampah dipisah2 . Sampah umum Sampah plastik, kaca, kaleng, dll Sampah bekas makanan

Sampah masyarakat yang sesungguhnya ya koruptor.... seperti Sekjen Nasdem 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣😍😍🤣

@rongsokgerobak

Жыл бұрын

lah ngapa tiba-tiba nasdem?

@wakandaforever-gm8mf

Жыл бұрын

​@@rongsokgerobak kan menterinya korupsi 8 triliun dari kader nasdem

@user-id8yn3ob4o

3 ай бұрын

Bukanya pd..

pengen liat sampah pertama bentuknya kaya gimana yang buang ke lokasi itu

harusnya libatkan para insinyur. membuat mesin2 atau pengolah dan lakukan penelitian untuk memanpaatkan/mendaur ulang sampah yang bisa dimanfaatkan

Apakah 😮😮PEMERINTAH & MASYARAKAT Indonesia 🇲🇨🇲🇨 perlu , Di SURUH BELAJAR ke NEGARAH MAJU & MODERN ... ???

Mengacu pada Perda ini, setiap orang atau badan yang membuang dan menumpuk sampah di jalan, jalur hijau, taman, sungai dan tempat-tempat lain yang dapat merusak keindahan dan kebersihan lingkungan diancam dengan pidana kurungan sepuluh hingga 60 hari atau denda mulai dari Rp 100.000 hingga Rp 20 juta.

@kegiatanbaruku6305

10 ай бұрын

Setiap orang penduduk pribumi, karena yg melakukan pembuangan sampah hanya penduduk pribumi saja

Bagaimana ga banyak sampah. Sy orang baru di jakarta saja bingung kalau mau buang sampah dimana..?? Apalagi kalau lagi di jalan, hampir ga ada sama sekali tong sampah.. bgitu mau buang ting sampaj depan rumah org, malah dimarahin katanya itu tong sampa

Bagaimana ga banyak sampah. Sy orang baru di jakarta saja bingung kalau mau buang sampah dimana..?? Apalagi kalau lagi di jalan, hampir ga ada sama sekali tong sampah.. bgitu mau buang ting sampaj depan rumah org, malah dimarahin katanya itu tong sampa 😊

Mau di bukin reklamasi laut. . Mesin penggilingan sampah .. carnya ya batu di susun 20 km peresgi supaya sampah tak berceceran kelaut .. nantinya sampah plastik mengambang dan sampah organik mengendap .dan sampah plastik di giling jadi aspal atau bahan bakar arternatip broket .. pltu pembangkit listrik tenaga uap ..

Di cacah jadikan bahan uruk untuk kawasan yang perlu di tinggikan datarannya

disurabaya sudah ada pabriknya di TPU dari sampah menjadi tenaga listrik

Rumah ku ding bersih setiap dua hari sekali bakar sampah, terus bekas bakaran pun bisa jadi pupuk tanaman Indah nya tinggal di kampung ya 😂😂😂

Sampah per hari 7.500.Ton/hari. Pupuk gratis.

Sehari 700 truk sampah tempat segitu2 aja.aturan dari rumah sudah dipisah jadi gampang di daur ulang

Apa gak ada zat kimia yg bisa disiramkan ke gundukan sampah itu, zat penghancur gitu.

Kalo emang gk bisa dikelola tinggal dibawa ke utara buat bikin pulau baru terus tanamin pohon

Otw pindah negara 😎🔥

IKN ADALAH SOLUSI TERBAIK MENGURANGI VOLUME SAMPAH BANTAR GEBANG.

Bisa dibikin pulau buatan untuk pemukiman baru di tengah laut

Klo gk salah kyk d hongkong smpah y dh numpuk kyk gitu d cor d beton

Minimal maksimal minimal maksimal mulu orprasi kaga shenggol dong,oprasi ko d tunda2 kalo dah d resmikan masa undur2 terus jan jangan jangan ada sampah masya rakat nya lagi aduuuuuuh smua sektor d korup gak menara 4g gak bansos gak apa sikat abis kussss tikus,rakus tidak kepalang😂 gak aspal smua di sunat😢

HERUUUU HERUUUU, TIDAK PUNYA MALU

gubernurnya ngapain aja punya dana dan kekuasaan buat apa? buat aturan pemilahan sampah seperti korea selatan, supaya mudah di daur ulang

Dibakar aja dahhh

Bakar

Wa anis kumaha

kzread.info/dash/bejne/i6Wcqqpykc7So6w.htmlsi=qnrSzDhvqQjPjLce TPS Terpadu di Jatisari Jatiasih Bekasi

Mengacu pada Perda ini, setiap orang atau badan yang membuang dan menumpuk sampah di jalan, jalur hijau, taman, sungai dan tempat-tempat lain yang dapat merusak keindahan dan kebersihan lingkungan diancam dengan pidana kurungan sepuluh hingga 60 hari atau denda mulai dari Rp 100.000 hingga Rp 20 juta.