Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.
Pria Mengaku Ketua PP Kabupaten Semarang Minta Maaf Setelah Ribut Lawan Arah
Sebuah video viral di media sosial yang membuat publik geleng-geleng kepala. Video ini salah satunya dibagikan IG memomedsos, 11 Juli 2024.
Peristiwa terjadi di wilayah Kalongan, Kabupaten Semarang. Kejadian diceritakan oleh orang yang terlibat langsung di lokasi.
"Kronologi Saya dan suami berada di jalur 1 arah yang di mana jalan itu memang sangat sempit dan jika berpapasan antara mobil dan mobil tidak memungkinkan untuk bisa lewat." tulisnya.
Tak lama, dari arah bawah datang mobil lain yang melawan arah.
Mobil itu berhenti dan meminta pemilik mobil yang benar untuk mengalah.
"sebenarnya kami sangat tidak mempermasalahkan Beliau mau melanggar atau sebagainya, karena posisi kami sudah sangat mepet ke kiri juga dengan kondisi jalan yang agak curam ke bawah, posisi di belakang kami juga ada pengendara lain yang menggunakan kendaraan roda 2 dan roda 4." tambahnya.
Namun ternyata alasan itu tidak diterima dengan baik.
Malahan, seorang bapak datang dengan mengenakan baju batik yang diduga memberikan intimidasi.
Ia menanyakan pemilik mobil tentang keluarga dan tempat tinggalnya.
Pria itu mengaku sebagai ketua ormas PP di Kabupaten Semarang dan juga orang hukum.
Tidak hanya intimidasi verbal, bapak itu juga melakukan gerakan menendang mobil korban dan mencoba merampas ponsel milik istri korban.
"Bapak tersebut tambah emosi dan sempat melontarkan kata kata kurang baik seperti b*jingan dan sebagainya." jelas korban.
Tidak lama, beberapa orang warga sekitar datang untuk menengahi permasalahan.
Hingga akhirnya mobil korban bisa melewati tempat itu setelah dipandu sedemikian rupa.
Belakangan, oknum yang mengaku sebagai ketua PP Kabupaten Semarang diketahui bernama Wisnu, ia meminta maaf atas kejadian itu.
"Kami mohon maaf, akan kami perbaiki," katanya.
Sementara itu, Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Kabupaten Semarang, Ali Imron mengonfirmasi bahwa Wisnu merupakan seorang pengurus atau anggotanya.
“Mas Wisnu secara tidak sadar mengatasnamakan Ketua Pemuda Pancasila, itu memang bukan, saya sangat menyayangkan dan ini menjadi bahan evaluasi kita bersama,” ungkapnya.
Diketahui dari kejadian tersebut, bahwa Wisnu memang adalah pengurus di Divisi Hukum di MPC PP Kabupaten Semarang.
Kedua belah pihak bersepakat untuk bertemu pada Jumat, 12 Juli 2024 untuk menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan.
#pemudapancasila #semarang #mintamaaf #lawanarah
Editor Video: Andri Idra
Uploader:
SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
Update info terkini via tribunbatam.id : tribunbatam.id/
Follow akun Instagram : / tribunbatamdotcom
Follow akun Twitter : / tribunbatamku
Follow dan like fanpage Facebook : / redaksitribunbatam