Salah satu potensi kebun sawit adalah sebagai sumber pakan ternak seperti pemanfaatan hijauan/rumput di areal kebun sawit dan pemanfaatan hasil/limbah kebun sawit antara lain pelepah daun sawit sebagai pakan ternak. model integrasi sapi sawit cukup memberikan peluang keberhasilan dalam usahatani budidaya sapi potong.
Setiap batang kelapa sawit menghasilkan 22 pelepah/tahun. Jika setiap pelepah beratnya 2 kg, maka berat pelepah per batang kelapa sawit adalah 44 kg. Penggunaannya sebagai sumber pakan ternak perlu proses pengolahan. Pengolahan pelepah sawit sebagai pakan ternak dilakukan dalam bentuk Silase. Silase merupakan hijauan pakan ternak yang diawetkan dengan cara disimpan di dalam kantong plastik atau silo yang kedap udara dan telah terjadi fermentai secara anaerob.
Bahan-bahan:
1. Pelepah sawit yang telah dichopper
2. Bungkil sawit
3. Dedak halus
4. Garam
5. Kapur
Cara pembuatan:
1. Buat tumpukan pelepah sawit yang telah dichopper dan ratakan
2. Taburkan bungkil sawit, dedak halus, garam, dan kapur di atas tumpukan pelepah sawit
3. Aduk semua bahan hingga tercampur rata
4. Masukkan bahan yang telah tercampur kedalam kantong plastik atau silo
5. Tutup rapat kantong plastik atau silo agar kedap udara
6. Tunggu proses fermentasi selama 10 hari
Pemberian silase pada ternak dimaksudkan agar hijauan pakan ternak yang didapatkan kualitasnya masih bagus serta tahan lama. Dengan demikian, pakan tersebut dapat diberikan pada ternak saat musim apapun, terutama ketika musim kemarau panjang.Jadi, bisa dikatakan selain sebagai pakan altematif saat kemarau, pembuatan silase juga bertujuan untuk menampung kelebihan produksi hijauan pakan ternak.