Tim penilai lomba sekolah sehat (LSS) tingkat Provinsi DKI Jakarta meninjau SDN 03 Kapuk Muara dalam rangka lomba sekolah sehat di Jakarta Utara, Rabu (10/10). Perwakilan sekolah sehat unggulan Jakarta Utara yaitu TK Budha Tzu Chi Kelurahan Kamal Muara, SDN 03 Kelurahan Kapuk Muara, SMPN 173 Kelurahan Rawa Badak Utara dan SMKN 4 Kelurahan Rorotan. "Kita akan lihat langsung kondisi lingkungan sekolah kemudian akan ada interview. Indikator sekolah sehat menjadi acuan kami untuk melakukan serangkaian penilaian seperti kantin sekolah sehat, menerapkan kawasan tanpa rokok, kemitraan UKS dengan stakeholder, memiliki lingkungan sekolah yang bersih, nyaman dan sebagainya. Nanti akan terlihat apakah PHBS sudah menjadi kebiasaan disini," tutur Waluyo Hadi, Ketua Tim Penilai LSS tingkat Provinsi DKI Jakarta saat berkunjung ke lingkungan sekolah SMKN 4 Rorotan. Saat meninjau sekolah SMKN 4 Rorotan, tim penilai berpencar untuk melihat ruang UKS, kantin sekolah, kamar mandi, aula, ruang kelas dan lain-lain. Bahkan di moment kali ini bertepatan dengan pelaksanaan pameran ekspo karya siswa SMKN 4 di aula sekolah. Ada 57 stand hasil karya anak-anak SMKN 4 seperti pembuatan furniture, pemanfaatan barang-barang tidak terpakai, mobil robot, jam yang digerakan dengan rantai, pembuatan speaker dan sebagainya. "Dengan kehadiran tim penilai bisa memacu motivasi anak-anak untuk lebih giat lagi belajar dan mengembangkan potensinya. Pendidikan adalah investasi sumber daya manusia jangka panjang. Negara ini mau maju atau tidak bersumber dari pendidikan," ungkap Ali Maulana Hakim, Wakil Walikota Jakarta Utara ketika menyambut kedatangan tim penilai di SMKN 4 Rorotan. Melaui kegiatan ini semua bergerak dan memanfaatkan momentum untuk menggerakkan anak-anak agar terus berkreativitas. "Dengan digabungkannya pendidikan dan kesehatan mampu meningkatkan kualitas SDM. Seperti yang kita lakukan hari ini melalui penilaian sekolah sehat. Semuanya terlibat dan peduli dengan masa depan generasi muda bangsa," jelasnya.