drpd anggaran pemerintah utk menggaji DPR yg cm mkn gji buta & sita smua harta koruptor,,mending utk biaya pemrosesan sampah

Untuk sampah yg seperti ini aja sudah kesulitan untuk mengelola, memanage and mendaur ulang, apalagi untuk sampah masyarakat macam yg suka judi, balap liar, tawuran, main petasan, pengguna narkoba, koruptor, buzzer rp, preman and sebagainya... Gimana tuh mendaur ulangnya...?

andai pemerintah benar2 serius menangani sampah ini dengan gencar mensosialisasikan ke masyrakat agar MEMILAH SAMPAH, itu hal kecil tapi sangat berdampak besar buat lingkungan, hal2 basic sebenarnya tapi kenapa belum dilakukan, baru sebagian kecil saja yg sadar sampah bukanlah masalah yg sepele.

@alangchannel1706

Жыл бұрын

Pemerintah tidak kurang serius tapi masyarakat yg tidak mau berpikir panjang dengan sampahnya

@izzais

10 ай бұрын

masyarakatnya aja yang males misahin sampah.

Tidak ada solusi apa memang tidak di carikan solusi..... Permasalahan yg klasik yg tak kunjung menemukan solusi....

@iyhulmonsta

Жыл бұрын

Lebih tepatnya Tidak ada solusi atau solusi jangka pendek, klo pemerintah g bisa, serahkan ke swasta saja bisa itu. Jujur klo dikelola dengan baik menjadi bisnis yang sangat menjanjikan sekali. misalnya sampah diatur, dari masyarakat untuk mewajibkan memilah2 sampah masyarakat yang ikut iuran bulanan atau aturan tertentu, dan jangan lupa disediakan tempat pembuangannya, denda klo melanggar. Tinggal ke TPU saja mengolah sampahnya organik dikelola sendiri, non organic dikelola sendiri dll sampai menghasilkan profit.

@gurmampir5252

Жыл бұрын

​@@iyhulmonsta betul

di Jakarta sebenarnya ada bank2 sampah di tingkat kelurahan (RPTRA). disana bisa menyalurkan sampah baik organik (dijadikan kompos) atau yg non organik. Alhamdulillah saya sudah mulai menyalurkan sampah disana. namun mungkin karena kurangnya sosialisasi dan edukasi tingkat rumah tangga terkait pentingnya pilah sampah jd yg memanfaatkan bank sampah RPTRA masih sedikit. Edukasi masyarakat ttg hidup minum sampah jg penting.

@oholaoholiba6467

Жыл бұрын

tebak ini sampah jenis apa - kertas - sendal jepit - kursi - pempers - kaca

@rexolooon

Жыл бұрын

​@@oholaoholiba6467Kayaknya sih yg organik cuma kertas sama kursi

@rexolooon

Жыл бұрын

​@@oholaoholiba6467Tapi tergantung kursi kayu atau plastik,klo kursi kayu termasuk organik karena bisa diuraikan rayap

Jika pembangkit listrik tenaga yg dulunya pakai batu bara di ganti dengan sampah seluruh TPA di pulau Jawa, pasti bersih tuh , seluruh TPA di Indonesia, Kumpulkan sampah TPA di seluruh Indonesia kemudian di angkut dg kereta , kemudian di proses untuk pembangkit listrik,( yg dulunya pakai batubara di ganti pakai sampah),sisa abu nya bs di manfaatkan untuk pembuatan batako,

problem sebnarnya adalah sampah2 ini tercampur (organik/non organik) andai kalo terpisah2 mungkin lebih mudah untuk menjadi bahan daur ulang atau bahkan pupuk otomatis jumlah sampah tidak sebanyk ini

Ini yang saya cari, rekaman video TPA, thank you

PerDa ditiap daerah masih kurang u.k mengatasi persoalan sampah ini. DKI Jakarta yg semestinya bisa menjadi contoh u.k daerah lainnya masih amburadul soal pengelolaan sampah.

Bukan krisis tempat pembuangan akhir sampahnya Tetapi tingkat kesadaran manusianya dari tingkat atas sampai bawah sangat sangat kurang kesadarannya

Konten ya transparan di tempat Pembuangan Sampah Bantar gebang Jdi Bisa tau, Saya 🙏

Jadi inget wall-e, bisa ga sampah indonesia dipress hidrolik jd kubus2 gt 😆

Misal, Bikin asrama narapidana disitu, terus pekerjakan napi buat ngelola sampah.. Lebih bermanfaat dari pada dikurung

Kita sudah pilah sampah organik dan plastik ehh sma tukang sampahnya dicampur juga 1 truk , emg dri tukang sampahnya aja kurang diedukasi dri rt rw/desa

Di Gedung senayan kan bisa.Udh di bangunin Gedung Gese bgtu kok gk di manfaatin cm Kluar anggran bnyk cm buat Gorden..Mbok di Uruk sampah Jg Gpp.

Semua manusia punya sampah... Yg keritik bagian dari kepemilikan sampah😂😂😂

Klo setau saya klo d luar negri sampah y dh menumpuk kyk gitu d beton d semen biar ramah lingkungan

Seharus nya pemerintah otoriter dalam masalah sampah ini

Kita rakyat jelata di perumahan2 kita sudah kok pilah2 sampah non organik. Tuh Lurahnya malah cuma ongkang2 doang, nggak diambil tuh sampah botol mineral, kertas2 dan plastik2nya.

Per kecamatan wajib ada pembuangan sampah... Tidak lagi per kabupaten.. tetapi per kecamatan... Ini lebih mudah memilahnya

di pulau yg nggak ada penghunian aja banyak ditemukan sampah apalagi di kota.

Gw agak gedeg sama peraturan pemerintah soal larangan kantong plastik. Sedangkan banyak kantong plastik itu yang bahan bakunya dari sampah plastik. Kenapa bukan aturannya aja yang di ubah, yang dilarang itu penggunaan Plastik Ori (bukan daur ulang). Ada yang bilang gak higienis lah, padahal sebelum di olah limbah plastik juga di cuci dulu, terus dilelehkan sampai jadi biji plastik, baru jadi kantong. Nah lalu mungkin bisa ditambahi aturan baru, kantong plastik wajib menggunakan bahan aditif oxo (supaya mudah terurai). Nanti lama lama juga berkurang, dan yang gw heran, dari dulu masih sekolah diajarin milah milah sampai Organik dan Anorganik... Tapi pas diangkut truk ya dijadikan satu 😅 buat apa.?

Pemerintah tutup mata. Ga dikota ga di kampung. Sekarang sampah jadi problem. Sudah lapor camat pun hanya diam. Apalagi lurah😁.

Ini harus menjadi program pemerintahan kedepan jangan dikesampingkan harusnya sudah ada TPA modern dan pengolahannya

Bagus ada T.P.S.A. kalaupun kebakaran, jadi Pupuk Gratis.

Mending bakar dikit" jangan numpukin sampah mending , numpukin duit

Rakyat di paksa bayar iuran sampah tapi pemerintah kurang tanggap cari solusi sampah.

Tpa jalupang cikampek karawang nggk masuk

@nanaoh99

Жыл бұрын

Sudah di wakili sama bantar gebang ( jawa barat )

Kenapa ga belajar dari Singapura mengelola sampah menjadi energi

@gurmampir5252

Жыл бұрын

Betul,

Mengapa tidak diaplikasikan 3R di TPA.?

Hayo kmenain

Samapah kita ??? Sampah warga sana itu,, gua mah gk ikut ...

Dibuang ke kawah saja kan langsung terbakar dan terurai 😅

INI KESALAHAN PEMERINTAH!!! TIDAK MEMPUNYAI SISTEM!!! PERTAMA, BIKIN REGULASI PENGGUNAAN KEMASAN PLASTIK DI INDUSTRI MAKANAN KEMASAN KEDUA, CIPTAKAN SYSTEM PENGAMBILAN SAMPAH DOMESTIK RUMAH TANGGA BERDASAR KLASIFIKASI JENISNYA. KETIGA, PEMERINTAH HARUS MENDIDIK MASYRAKAT DGN CARA MENCIPTAKAN SYSTEM YG MUDAH DIIKUTI BUKAN DENGAN IMING2 DUIT DAN BANK SAMPAH. KEEMPAT, SAMPAH ORGANIK TIDAK DIAMBIL PETUGAS SAMPAH JADI HARUS DIKOMPOSKAN DLM LINGKUP LINGKUNGAN RT/RW SUPAYA TIDAK BERCAMPUR DGN SAMPAH NON ORGANIK/DAUR ULANG. KELIMA, PASAR2 TRADISIONIL HARUS DITINGKATKAN MENJADI PASAR MODERN YG BERSIH JADI SAMPAHPUN DIKELOLA DENGAN KONSEP YG SAMA MEMISAHKAN ORGANIK DAN NON-ORGANIK.

Omong doang

SEMUA CUMA OMDO...OMONG DOANG! NATO... NO ACTION TALK ONLY. GUBERNUR NYURUH WALIKOTA, WALIKOTA NYURUH CAMAT, CAMAT NYURUH LURAH, LURAH NYURUH RW, RW NYURUH RT, RT NYURUH WARGA. TAPI SEMUA TIDAK ADA YANG BENAR2 KERJA. TIDAK ADA SISTEM KELOLA YG DICIPTAKAN OLEH PEMERINTAH. WARGA TIAP2 RUMAH DI TIAP LINGKUNGAN JUGA MEMBAYAR PETUGAS SETIAP BULAN UNTUK MENGANGKUT SAMPAH DARI TONG SAMPAH DEPAN RUMAH. TAPI SISTEM YG DIPAKAI YA ITU2 AJA DARI DULU. DIGAJI NEGARA PADA MIKIR DONG JANGAN CUMA OMONG DOANG DAN NYURUH SANA NYURUH SINI. WARGA SUDAH SADAR SUDAH PILAH2 SAMPAHNYA DIAMBIL NGGAK SESUAI KLASIFIKASI PEMILAHANNYA?? DI KOTA2 60% WARGA SUDAH SADAR KOQ BELANJA KE SUPER MARKET DGN TAS BELANJA NON KRESEK. MAKANYA TINGKATKAN PASAR TRADISIONIL DAN WARUNG SEMBAKO DGN SISTEM PASAR YG LEBIH MODERN! ITU TUGAS NEGARA UNTUK MENINGKATKAN SDM.