Curigai AEP, Eks Kabareskrim Susno Duadji Yakin Pegi Setiawan Bebas: Jangan-jangan Dia Pelakunya

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.
TRIBUN-VIDEO.COM - Selama kasus Vina Cirebon diselidiki, ternyata mantan Kabareskrim Komjen (Purn) Susno Duadji ikut memantau jalannya sidang praperadilan Pegi Setiawan.
Susno Duadji membeberkan analisanya atas polemik Pegi Setiawan dalam Kasus Vina Cirebon tersebut.
Mantan Kabareskrim tersebut yakin bahwa Pegi Setiawan terduga kasus Vina akan bebas dari sangkaan.
Sebaliknya, Susno Duadji justru mencurigai sosok saksi bernama Aep sebagai pelaku sebenarnya atas kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 lalu itu.
Menurut Susno, jika dirinya jadi penyidik yang menangani kasus Pegi Setiawan, ia akan mendalami keterangan Iptu Rudiana dan Aep.
Sebab menurut dia, 11 nama pelaku pembunuhan Vina dan Eky ini muncul dari Iptu Rudiana yang tertuang dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).
Namun Iptu Rudiana tidak menjelaskan dari mana 11 nama itu ia temukan.
Sementara informasi soal keberadaan 7 terpidana bersumber dari saksi Aep dan Dede.
Bahkan di tahun 2024, Aep juga muncul dan mengaku mengenali wajah Pegi Setiawan.
Aep bahkan mengaku masih ingat wajah Pegi yang ia lihat pada malam kejadian.
Menurut Susno Duadji, keterangan keduanya harus diperdalam lagi oleh penyidik.
Bahkan saat BAP awal yang tertuang dalam fakta persidangan, anak buah Iptu Rudiana mengaku sudah mengamankan CCTV di sekitar lokasi.
Susno pun meminta Mabes Polri untuk membuka CCTV tersebut.
"CCTV kita harap dibuka, Mabes buka CCTV itu. Kalau CCTV dibuka, yang enam apa berapa itu yang sudah disita di BAP," kata Susno Duadji dikutip dari KZread Official iNews, Sabtu (5/7/2024).
Selain CCTV, Susno Duaji juga mendorong penyidik untuk membuka ke publik isi ponsel Vina, Eky, dan para terpidana.
"Ada bukti percakapan, ada bukti WA, ada bukti video dan apa-apa, ini juga belum dibuka," jelasnya.
Padahal menurut Susno, CCTV dan isi ponsel itu bisa jadi alat bukti forensik yang bisa menguatkan Polda Jabar.
Sebab jika hanya mengandalkan keterangan saksi Aep dan Dede, maka alat bukti itu menjadi lemah.
Susno Duadji pun meyakini kalau Pegi Setiawan yang kini jadi tersangka akan dibebaskan.
Bahkan ia kini justru mencurigai Aep sebagai pelaku sesungguhnya di kasus Vina.
"Mengapa saya yakin Pegi ini akan bebas, yang saya perdalam adalah Aep, karena adanya 11 nama itu berasal dari BAP Rudiana, Rudiana tidak ada di TKP, pasti dari Aep, Dede, sama Melmel," ungkap Susno.
Sehingga menurut dia, penyidik Polda Jabar harusnya bisa memperdalam kesaksian dari Iptu Rudiana dan Aep.
"Rudiana diperdalam dari mana 11 ini, terus Aep dan Dede tahu dari mana 11 ini," kata dia.
Bahkan Susno Duadji pun mengaku curiga pada Aep.
"Jangan-jangan si Aep ini pelakunya, kok dia bisa tahu persis. Saya curiga besar, bisa jadi pelakunya Aep. Ini kalau saya jadi penyidik," jelasnya.
Susno Duadji curiga jangan-jangan CCTV kasus Vina sebenarnya sudah dibuka dan sengaja tidak dimunculkan.
"Cari CCTV itu, sudah ada CCTV. Anak buah Rudiana mengatakan sudah disita CCTV itu. Kenapa tidak dibuka? Atau jangan-jangan sudah dibuka," kata Susno.
Lagi-lagi Susno Duadji juga meminta penyidik memeriksa Aep dan Pegi Setiawan Cianjur.
Bahkan Susno mengaku curiga kalau Aep adalah pelaku yang sebenarnya.
"Kenapa tidak diperdalam si Aep ini, yang tahu persis ini, jangan-jangan si Aep ini pelaku. Pegi Cianjur kenapa gak diperiksa? Periksa lah dia," kata dia.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Analisa Eks Kabareskrim, Yakin Pegi Setiawan Akan Bebas, Curigai Aep: Jangan-jangan Dia Pelakunya, jabar.tribunnews.com/2024/07/....
Editor Video: Gianta Firmandimas Adya Mahendra
Uploader : Wening Cahya Mahardika
SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
Update info terkini via tribunbatam.id : tribunbatam.id/
Follow akun Instagram : / tribunbatamdotcom
Follow akun Twitter : / tribunbatamku
Follow dan like fanpage Facebook : / redaksitribunbatam

Пікірлер: 1

  • @user-hq8be6xo3w
    @user-hq8be6xo3w5 күн бұрын

    Saya setuju pa Susno sya dukung