Berbagi Ruang

Dalam 25 tahun terakhir, Gajah Sumatera telah kehilangan sekitar 70% habitatnya. Populasinya menyusut hingga lebih dari separuh akibat pembunuhan dan perburuan gading yang terus terjadi.
Hilangnya hutan alam, rumah dan sumber pakan telah memaksa gajah masuk ke permukiman warga, memicu persinggungan yang berujung pada kematian gajah maupun manusia, kerusakan lahan kebun, tanaman dan harta benda.
Beberapa waktu lalu Chicco Jerikho bersama WWF berkunjung ke Aceh untuk melihat kondisi Gajah Sumatera serta berdiskusi dengan masyarakat. Keberadaan gajah berperan penting sebagai penyeimbang ekosistem hutan.
Permasalahan yang dihadapi antara manusia dan gajah sesungguhnya bisa teratasi apabila keduanya dapat berbagi ruang. Ruang untuk hidup dan mencari makan.
Setelah perjalanan ini, Chicco Jerikho tergerak untuk membantu pelestarian Gajah Sumatera. Ia akan berlari di London Marathon 2018 sambil menyuarakan tentang konservasi Gajah Sumatera.
Mari dukung pelestarian Gajah Sumatera dengan berlari dan berdonasi untuk penanaman pakan gajah dan tanaman pagar penghalang yang juga mendatangkan manfaat bagi masyarakat yang hidup di sekitar area jelajah Gajah Sumatera.
Informasi lengkap klik: www.virtualrun.id untuk berlari dan www.justgiving.com/chicco-jerikho untuk berdonasi.
#GajahItuBaik #ElephantWarrior #ElephantasticRun
©WWF-Indonesia
Sutradara : Sabrina Rochelle Kalangie
DOP : Giri Prasetyo Dwinugroho
Kamera : M. Fajar Shodiq
Tata suara : Indra Rachmadi
Skrip : Indri & Visinema Content
Line Producer: Novie Sartyawan
Producer, creative: Nefa Firman
Executive Producers: Intan Sukarna, Munawaratul Makkhiya, Chik Rini
Produksi bersama WWF-Indonesia dan Visinema Pictures
--
Sharing Spaces
In the last 25 years, the Sumatran elephant has lost about 70% of its habitat. Its population shrank by more than half as a result of killing and illegal ivory hunting.
The loss of natural forests, home and food sources have forced elephants into the settlements, triggering intersections that lead to the death of elephants and humans, the destruction of farmland, crops, and properties.
Some time ago Chicco Jerikho with WWF visited Aceh to see the condition of the Sumatran Elephant and discuss with the community how to overcome the situation because elephants play an important role as a balancer in the forest ecosystems.
The problems faced by humans and elephants can actually be overcome if both can share space. Space for living and foraging.
After this trip, Chicco's heart was moved to help in Sumatran Elephant preservation. He will run in the London Marathon 2018 voicing about the conservation of Sumatran elephants.
You too can support the preservation of the Sumatran Elephants like Chicco by running and donating to plant elephant feed and barrier fence plants that will bring alternative income to the people living around the Sumatran Elephant roaming area.
Detailed information please click: www.virtualrun.id to run and www.justgiving.com/chicco-jerikho to donate directly.

Пікірлер: 22

  • @purbaintan
    @purbaintan6 жыл бұрын

    Mari berbagi ruang.

  • @JufriAnsyah-xj5iu
    @JufriAnsyah-xj5iu

    Gayongku❤

  • @Milasaripratiwi2023
    @Milasaripratiwi20236 жыл бұрын

    Waww gayo😍

  • @anisafaiz1445
    @anisafaiz14455 жыл бұрын

    saya dari kecil suka banget sama hewan maupun habitatnya melihat ada wwf rasanga saya ingin ikut bergabung :')

  • @urbanhikersindonesia
    @urbanhikersindonesia6 жыл бұрын

    Berbagi ruang itu perlu, agar gajah dan hewan lainnya tidak menjadi cerita pengantar tidur nanti. Semoga ke depan semua menjadi lebih baik dalam hubungan manusia dengan alam

  • @TeddyGinting
    @TeddyGinting6 жыл бұрын

    Disatu sisi kami yg disumatera membutuhkan adanya sawit itu karena sudah bnyak mmbntu ekonomi masyarakat. Tpi disisi lain ternyata kami sudah merampas rumah2 mereka gajah dll..

  • @arifafrian926
    @arifafrian9266 жыл бұрын

    Sumpah, bagus banget videonya..

  • @petukelmaji1370
    @petukelmaji13706 жыл бұрын

    Pintu rime gayo. Memang terkenal dengan gajahnya yang dulu pernah juga memakan korban. Tanah kelahiran.

  • @putrigebbydwinti2661
    @putrigebbydwinti26616 жыл бұрын

    Ya allah. Ntah siapa yang salah. Kami hanya mintak tolong kembalikan apa yang sudah ada dari dulu. Jangan sampai penerus kami tidak bisa melihatnya lagi. Kami serakah,kami egois.

  • @ecclesiarenata578
    @ecclesiarenata5784 жыл бұрын

    Sapa yg taruh bawang disnii 😥😭😭😭😭

  • @lenterachanel6717
    @lenterachanel67174 жыл бұрын

    Kasihan mereka kl habitatnya makin sempit....

  • @mohzulfikaranwar393
    @mohzulfikaranwar3936 жыл бұрын

    👌

  • @shahabatsunnah
    @shahabatsunnah6 жыл бұрын

    😍😍

  • @k.for.kirana
    @k.for.kirana6 жыл бұрын

    "Why we have to poisoned, to killed, and hate the elephants. While we can give them spaces and live side by side. When the nature harmony is startled, there will be no more negative interactions of human - elephant, for Us and for the Elephants." 😢😢😢💓💓💓💓💓

  • @Rtmk-in8jm
    @Rtmk-in8jm6 жыл бұрын

    Proud be gayo

  • @lintangbayususeno2344
    @lintangbayususeno23442 жыл бұрын

    haii gajah, haii kaa, aku salah satu mahasiswa seni di jakarta ingin sekali melakukan studi lingkungan di pulau konservasi gajah di aceh ini melakukan photography dengan pendekatan jurnalism sebagai syarat Konsep Tugas Akhir perkuliahan, apakah bisa ya saya ingin melakukan riset untuk penugasan tugas akhir.

  • @argariski3114
    @argariski31146 жыл бұрын

    Dukung bali tolak reklamasi

  • @balejuroeng8967
    @balejuroeng89674 жыл бұрын

    Bagi2 like, komentar dan subscribe aku kita yah min😁😊